10 Hari Pelaksanaan PSBB II Makassar, Pasien Covid-19 Bertambah 129 Orang, Bandingkan PSBB I

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pertama Kota Makassar dimulai (24/4/2020). Tercatat hingga 14 hari, penambahan pasien Covid-19 melakui Dinas Kesehatan Sulsel mencapai 158 pasien.

Artinya bila dirata-ratakan, per satu hari selama PSBB I ada sekitar 11,3 orang penambahannya.

Penambahan terbesar terjadi pada Jumat (1/5/2020) atau hari kedepalan PSBB dengan 24 orang.

Paling sedikit, Senin (27/4/2020) atau hari keempat dengan nihil penambahan. (Selengkapnya lihat di akhir berita).

Pj Wali Kota Makassar yang saat itu dijabat M Iqbal Samad Suhaeb melalui restu Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah memutuskan untuk memperpanjang PSBB.

PSBB Kedua Makassar dijalankan pada Jumat (8/5/2020). Hingga Minggu (17/5/2020) atau 10 hari berjalan, penambahan positif Covid-19 di angka 129 pasien atau kurang 28 pasien dengan perbedaan empat hari.

Bila dirata-ratakan, penambahan pasien Covid-19 pada PSBB II Makassar di angka 12,9 orang hampir 13 orang per harinya.

Penambahan terbesar terjadi pada Kamis (14/5/2020) atau hari ketujuh PSBB dengan 31 orang.

Paling sedikit, Senin (11/5/2020) atau hari keempat dengan nihil penambahan. (Selengkapnya lihat di akhir berita).

Bukannya menurun, PSBB II melihat rerata penambahan meningkat hampir 2 pasien per hari.

Sementara, PJ Wali Kota Makassar, Yusran Jusuf tidak akan memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Hal tersebut diungkapkan Yusran Jusuf, disela rapat koordinasi penetapan Shalat Idul Fitri, di Kantor Balaikota Makassar, Minggu (17/5/2020).

"Kemungkinan PSBB Makassar tidak dilanjutkan, tapi meski begitu kita tetap terbitkan perwali mengenai penanggulangan covid 19 Makassar," kata Yusran.

Penambahan Pasien Covid-19 di PSBB I Makassar

24 April + 10 pasien