Kata Ustaz Abdul Somad soal Cara Itikaf di Rumah saat Pendemi Corona, Menanti Malam Lailatul Qadar
cara melakukan itikaf di rumah selama masa pandemi covid-19 menurut Ustadz Abdul Somad di Ramadhan 2020.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUNTIMURWIKI.COM- Situasi pandemi saat ini yang melanda Indonesia, membuat sejumlah tempat ibadah harus ditutup demi tidak meluasnya penyebaran virus corona atau covid-19.
Terlebih lagi saat bulan suci ramadan, hampir seluruh umat muslim di Indonesia melaksanakan ibadahnya di rumah saja.
Salah satu ibadah yang dilakukan menjelang 10 malam terakhir ramadan adalah itikaf.
Biasanya itikaf dilakukan di masjid untuk mencari keridhaan Allah SWT dan bermuhasabah (introspeksi) atas perbuatan-perbuatannya.
Namun, karena masa pandemi itikaf tak dapat dilakukan di masjid.
Lantas, apakah itikaf bisa dilakukan meski berada di dalam rumah?
Dilansir dari Banjarmasinpost, simak cara melakukan itikaf di rumah selama masa pandemi covid-19 menurut Ustadz Abdul Somad di Ramadhan 2020.
Ibadah i'tikaf dalam konteks ibadah dalam Islam adalah berdiam diri di dalam masjid dalam rangka untuk
Di ramadhan 2020 ini, umat islam dianjurkan untuk beribadah di rumah saja karena sedang berada dalam masa pandemi corona.
Meski demikian, bukan berarti apa yang terjadi saat ini menjadi halangan umat muslim untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Apalagi di malam-malam terakhir bulan ramadhan tersebut diyakini salah satunya adalah malam lailatul qadar.
Lailatul Qadar adalah satu malam penting yang terjadi pada bulan Ramadan, yang dalam Al Qur'an digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Melansir unggahan Instagram Ustadz Abdul Somad yang dipublikasi pada Rabu (13/5/2020), Ustadz Abdul Somad menjelaskan hukum dan tata cara beri'tikaf di rumah saat masa pandemi covid 19.
Pertama, Ustadz Abdul Somad memaparkan pengertian dari i'tikaf serta dalil yang mendukungnya.
"I'tikaf adalah menetap di masjid dgn niat ibadah. dan dalil yang mendukungnya adalah berdasarkan hadits Riwayat Al Bukhari yang mana menyebutkan Rasulullah Saw i'tikaf di 10 terakhir ramadan hingga beliau wafat," ujar UAS.