Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Menu Buka Puasa

Cara Membuat Es Pisang Ijo, Menu Buka Puasa Paling Favorit di Sulsel

Es pisang ijo biasanya menggunakan jenis pisang raja. Jenis pisang ini banyak terdapat di Sulawesi Selatan.

Editor: Muh. Irham
int
es pisang ijo 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Di bulan Ramadan seperti saat ini, menu buka puasa yang banyak dicari adalah es pisang ijo. Menu berbuka puasa ini tak pernah sepi peminat tak hanya dari Sulawesi Selatan, tapi hingga ke daerah-daerah lain di luar Sulsel.

Disebut es pisang ijo karena makanan ini terbuat dari buah pisang raja yang dibungkus dengan kulit berwarna hijau. Kulit ini terbuat dari adonan tepung.

Es pisang ijo biasanya menggunakan jenis pisang raja. Jenis pisang ini banyak terdapat di Sulawesi Selatan.

Setelah dibungkus dengan adonan tepung warna hijau, diberi kuah santan asli yang dimasak dengan tepung beras.

Lalu untuk menambah kelezatan rasanya, pisang ijo yang sudah diberi kuah kental ini disiram dengan sirup manis dan susu kental manis. Termasuk menambahkan es batu secukupnya.

Warna hijau pada balutan pisang di es pisang ijo dapat membawa rasa damai dan sejuk bagi siapa pun yang melihatnya.

Membuat es pisang ijo, tak sulit-sulit amat. Yang penting bahan dan peralatannya lengkap.

Berikut bahan dan cara pembuatan es pisang ijo khas Sulawesi Selatan

Bahan:

8 buah pisang raja yang sudah matang

150 gr tepung terigu

150 gr tepung beras

60 gr gula pasir

300 ml santan kental

250 ml air perasan daun pandan (blender 2 ikat daun pandan + 250 ml air, lalu peras)

3 tetes pewarna hijau makanan/pasta pandan

Kertas minyak secukupnya

Daun pisang secukupnya

Bahan membuat vla:

500 ml santan kental

50 gr tepung beras

2 ikat daun pandan

100 gr gula pasir

½ sdt garam

Pelengkap:
Es batu secukupnya

Sirup DHT secukupnya
Susu kental manis secukupnya

Cara membuat:
1. Bersihkan, lalu kukus pisang raja sampai matang atau kira-kira 10 menit. Lalu, kupas kulit pisang dan sisihkan.

2. Masukkan tepung terigu dan tepung beras ke wadah serta campur dengan santan kental dan air perasan daun pandan. Aduk perlahan agar adonan tidak menggumpal.

3. Tambahkan gula dan pasta pandan/pewarna hijau dan aduk rata.

4. Kukuslah adonan sekitar 20 menit. Setelah itu angkat dan diaduk sampai kalis.

5. Siapkan kertas minyak, lalu ambil beberapa sendok adonan dan taruh di atasnya. Pipihkan adonan, kemudian letakkan pisang dan balut dengan adonan. Pastikan seluruh bagian pisang tertutup adonan dengan rapi. Lakukan hal yang sama sampai pisang habis.

6. Letakkan pisang yang sudah dibungkus adonan ke atas daun pisang. Kukus pisang lebih kurang 15 menit. Usahakan ada jarak antar pisang agar tidak menempel saat dikukus. Angkat pisang saat sudah matang lalu dinginkan.

7. Sambil menunggu pisang matang sempurna, siapkan panci untuk membuat vla. Masukkan semua bahan untuk membuat vla.

8. Masaklah dengan api kecil sambil diaduk terus sampai mendidih dan mengental.
Untuk penyajiannya, tuangkan beberapa sendok vla sesuai selera Anda. Kemudian potong-potonglah pisang hijau dan letakkan di atas vla. Tambahkan es batu lalu siram es dengan sirup DHT dan susu kental manis.(*/tribun-timur.com)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved