Pelabuhan Bajoe Tetap Layani Penyeberangan

TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG TIMUR - Pelabuhan penyeberangan Bajoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) masih melayani penyeberangan.

Hal ini disampaikan oleh Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Pelabuhan Penyeberangan Bajoe BPTD Wilayah XIX Sulselbar, Muhammad Danial kepada tribunbone.com, Kamis (7/5/2020).

Danial menyampaikan, pihaknya tetap melayani penyeberangan berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Mudik Idulfitri 1441 Hijriah.

Dalam peraturan tersebut tetap mengizinkan penumpang dan kendaraan logistik untuk menyeberang.

Syaratnya, penumpang bukan berasal dari zona merah dan wilayah yang memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Selain itu, pihaknya memberlakukan pembatasan 50 persen dari kapasitas kapal. Hal ini agar physical distancing berjalan dan meminimalisir penularan Covid-19.

Tak hanya itu, protokol kesehatan tetap dilaksanakan dengan pengawasan ketat oleh tim dari berbagai instansi seperti TNI, Polri, Satpol-PP, BPBD dan tenaga kesehatan.

Menurutnya, semua penumpang ketika akan naik ke kapal dilakukan pengecekan suhu tubuh, wajib menggunakan masker dan harus melalui bilik ozon.

Begitu pun dengan setiap kendaraan, harus masuk bilik ozon yang telah disiapkan.

Terkait untuk memberlakukan pembatasan maupun pelarangan pelayanan penyeberangan, ia mengatakan kebijakan tersebut dikembalikan ke pemerintah daerah setempat.

"Pembatasan atau pelarangan itu tergantung oleh bupati setempat untuk melindungi daerahnya dari Covid-19," ujarnya.(*)

Laporan Wartawan TribunBone.com, Kaswadi Anwar

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)