Intensitas Hujan Meningkat, BPBD Sinjai Ingatkan Warga Waspadai Tanah Longsor dan Banjir

TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI - Intensitas hujan pada malam hari di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan mulai meningkat.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sinjai mengingatkan warga tetap agar waspada.

"Saat ini warga Sinjai perlu mewaspadai dampak meningkatnya intensitas hujan deras akhir-akhir ini," kata, Kepala Seksi Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Sinjai, Syamsul Ahmad, Rabu (6/5/2020).

Dalam menghadapi musim hujan, ia menghimbau untuk sadar bencana, salah satunya adalah dengan melakukan antisipasi yang dapat menyebabkan dampak ketika terjadi hujan dan angin kencang.

Warga hendaknya tidak membuang sampah disembarang tempat seperti di sungai atau drainase.

“Kami mengimbau kepada masyarakat Sinjai agar senantiasa membersihkan drainase, saluran air, dan untuk selalu berhati-hati dan waspada karena dengan intensitas hujan yang sangat tinggi," katanya.

"Ini semua sebagai upaya pencegahan dalam hal kesiapsiagaan, sebab segala hal bisa saja terjadi akibat kurang hati-hati dan waspada," lanjutnya.

Terkhusus, kata dia, untuk masyarakat Sinjai Utara yang rentan dengan banjir karena debit air dari hulu bertambah.

Sementara Sinjai Barat, Tengah, Bulupoddo rawan tanah longsor dan banjir. Serta Pulau Sembilan rawan angin kencang.

Sekadar informasi, ibukota Sinjai setiap tahunnya dilanda banjir dan paling parah pada tahun 2006, 2017, dan tahun 2018. Hampir semua wilayah ibukota dikepung banjir.(*)

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)