Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Opini Aswar Hasan

Masyarakat Kita Kuat, Tapi Pemerintah Lemah

Di tengah kegagapan dan tidak adanya terobosan kreatif dari pemerintah, komunitas sosial dan kaum terpelajar tidak tinggal diam.

Editor: Jumadi Mappanganro
Dr Aswar Hasan
Dr Aswar Hasan 

Mereka membawa bantuan baju hazmad lengkap 50 pcs, Face Shield 50 pcs dan Hand Sanitizer 250 botol. Semuanya dari hasil swadaya mereka.

Belum terdengar apa dan di mana andil pemerintah provinsi yang daerahnya dibantu tersebut.

Seharusnya, pemerintahlah yang lebih banyak membantu, bukannya masyarakat yang lebih aktif membantu pemerintahnya yang selama masih sibuk rapat dan lebih banyak menghimbau daripada bertindak.

Sebagai rakyat, rasanya kita pantas malu menyaksikan pemerintah kita.

Pemerintah Lemah

Wabah Korona telah menguji bangsa ini.

Hasil sementara, menunjukkan bahwa betapa pemerintah kita masih lemah, khususnya dalam menunaikan kewajibannya dalam pelayan publik akibat kebijakan PSBB yang merupakan kebijakan pemerintah sendiri.

Intelektual dan kolomnis Yudi Latif menulis, bahwa: “negara Indonesia memang lemah, tetapi masyarakatnya kuat.”

Tatkala kita diuji dengan pandemi virus korona, ada banyak keluhan atas kegamangan, ketidaksigapan, dan ketidaksinkronan jajaran pemerintahan dalam menangani wabah.

Sementara itu, xolidaritas emosional di tengah masyarakat yang bersifat spontan, membuat bangsa ini sangat kuat, tetapi solidaritas fungsionalnya yang bersifat terstruktur.

Lewat tata kelolah pemerintahan masih sangat lemah.

Ketahanan bangsa yang ajek dan kesejahteraan yang berkesinambungan memerlukan kerangka soliditas yang bersifat fungsional lewat perbaikan tata kelola negara.

Di sinilah sisi kelemahan kita yang menuntut perbaikan.

Pada umumnya, solidaritas emosional dan gagasan inovatif di tingkat masyarakat tak bersambung dengan soliditas fungsional dan kapasitas tata kelola di ranah negara.

Antara Orang Tua dan Mertua

Diperlukan kekuatan artikulator dan penekan yang efektif agar gagasan dan aksi konstruktif di tingkat masyarakat diakomodasi dan diaktualisasikan dalam kebijakan dan praktik kenegaraan.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Kajili-jili!

 

Kajili-jili!

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved