Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ramadhan 1441 H

Ramadan Syiar Online Hari Kedua, Ustaz Raja Bahas Hal-hal yang Menggugurkan Pahala Puasa

Program Ramadan Syiar Online Bersama Generasi 125 edisi kedua kembali digelar, Sabtu (25/4/2020).

Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Hasriyani Latif
nur fajriani/tribun-timur.com
Program Ramadan Syiar Online Bersama Generasi 125 edisi kedua kembali digelar, Sabtu (25/4/2020). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Program Ramadan Syiar Online Bersama Generasi 125 edisi kedua kembali digelar, Sabtu (25/4/2020).

Program ini disiarkan langsung di Facebook Tribun Timur Berita Online mulai pukul 17.00 -18.00 Wita menjelang waktu berbuka puasa.

Seperti dihari pertama, kali ini Program Ramadan Syiar Online kembali menghadirkan Ustaz Rajamuddin Patong.

Dihari kedua ini Ustaz Raja membawakan ceramah berjudul Hal-hal yang Menggugurkan Pahala Puasa.

Ustaz Raja mengatakan dua hal yang perlu dicatat pada tema kali ini, yaitu tentang apa yang membatalkan puasa, ada yang menggugurkan pahala puasa.

“Membatalkan puasa itu seperti makan dengan sengaja. Tapi jika sekadar sampai di mulut tanpa ditelan itu tidak membatalkan,” katanya.

Ia kemudian mencontohkan saat umat muslim berwudhu, ketika berkumur di mulut hal tersebut tidaklah membatalkan puasa.

“Kecuali ditelan. Sama halnya sikat gigi juga tidak membatalkan puasa karena tidak melewati tenggorokan,” tambahnya.

Namun, Ustaz Raja mengatakan jika seseorang mengonsumsi makanan atau minum tanpa sengaja karena lupa bahwa saat itu tengah berpuasa maka puasanya tidaklah batal.

Kemudian berhubungan badan suami istri sengaja di siang hari tentunya akan membatalkan puasa.

“Dendanya berhubungan badan di siang hari karena sengaja adalah puasa selama dua bulan berturut-turut,” katanya.

Adapun hal-hal yang mengungurkan pahala puasa kata Ustaz Raja adalah jika umat manusia tidak bijak dalam bermedia sosial.

“Ketika kita berpuasa kemudian dinaikkan ke status karena mau ditau dan ingin dipuji,” katanya.

Menurut Ustaz untuk ibadah, sebaiknya cukup diri sendiri dan Allah SWT yang mengetahui.

“Sama halnya ketika kita berbagi dan mengupload di media sosial, pahalanya tentu akan berkurang,” katanya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved