Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Setelah Tandi Kogoya, TNI/Polri Tembak Mati Menderita Sniper KKB Papua, Ulah Bengisnya di Indonesia

Setelah Tandi Kogoya, pasukan TNI - Polri berhasil tembak mati Menderita sniper KKB Papua, deretan ulah bikin kacau di Indonesia.

Editor: Edi Sumardi
HANDOVER
KKB Papua yang dipimpin Lekagak Telenggen. Setelah Tandi Kogoya, pasukan TNI - Polri berhasil tembak mati Menderita sniper KKB Papua, deretan ulah bikin yang kacau di Indonesia. 

Senjata itu merupakan rampasan dari sejumlah pos dan polsek.

Irjen Pol Paulus Waterpauw memerinci, senjata jenis AR 15 dirampas KKB saat menyerang Polsek Pirime pada 27 November 2012.

Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw, Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab, Kabinda Papua Brigjen TNI AH Napoleon, saat menunjukan senjata yang berhasil direbut dari KKB, Kamis (16/4/2020).
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw, Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab, Kabinda Papua Brigjen TNI AH Napoleon, saat menunjukan senjata yang berhasil direbut dari KKB, Kamis (16/4/2020). (KOMPAS TV/IRSUL PANCA ADITRA)

Senjata api jenis AK 47 dirampas saat KKB menyerang Pos Kulirik, Puncak Jaya pada 4 Januari 2014.

"Jadi senjata itu hasil rampasan KKB saat menyerang polsek beberapa tahun lalu," kata Irjen Pol Paulus Waterpauw.

Lalu, 2 anggota KKB tewas dalam kontak senjata di Jalan Trans Nabire, Kampung Jayanti, Distrik Iwaka, pada 9 April 2020.

Dua anggota KKB itu terlibat dalam penembakan di kantor PT Freeport Indonesia di Kuala Kencana pada 30 Maret 2020.

Penembakan itu menewaskan satu pegawai Freeport Indonesia asal Selandia Baru bernama Graeme Thomas Weal.

"Satu KKB yang tewas bernama Tandi Kogoya, merupakan eksekutor penembakan di Kantor PT Freeport Indonesia," kata Irjen Pol Paulus Waterpauw.

Sehari setelah, TNI-Polri menewaskan anggota KKB di Gunung Botak, Distrik Tembagapura pada 10 April.

Pasukan gabungan menyita sebuah senapan laras panjang jenis SS1 yang dirapas dari Pos Polisi Kulirik, Puncak Jaya pada 4 Januari 2020.

"Jadi yang tewas itu namanya Menderita Walia, dia penembak jitu di KKB," kata Irjen Pol Paulus Waterpauw.

Mengenal Tandi Kogoya Pembunuh WNA di Kantor Freeport

Tandi Kogoya, anggota KBB merupakan pelaku penembakan warga negara asing (WNA) di area Kantor PT Freeport Indonesia, Kota Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Papua, pada Senin (30/3/2020) lalu.

Tandi Kogoya telah tewas bersama Manu Kogoya pada Kamis (9/4/2020), dalam kontak senjata dengan Satgas TNI-Polri di Jalan Trans Nabire, Jayanti, Distrik Iwaka, Mimika, saat akan menyergap di sebuah rumah kayu.

Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan, keduanya diketahui terlibat penembakan yang menewaskan karyawan PT Freeport Indonesia asal negara Selandia Baru, Graeme Thomas Wall.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved