Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Bone

Di Pasar Bajoe Bone, Masih Ada Warga yang Tak Kenakan Masker

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo meminta masyarakat untuk menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
kaswadi anwar/tribun-timur.com
Suasana Pasar Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu (11/4/2020). 

TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG TIMUR - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo meminta masyarakat untuk menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah.

Kebijakan tersebut, kata Jokowi sejalan dengan anjuran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

"Sebelumnya WHO menyampaikan yang menggunakan masker hanya orang yang sakit. Tapi sekarang semua yang keluar rumah wajib menggunakan masker," tutur Jokowi dalam rapat terbatas melalui video conference di Istana Negara, Senin (6/4/2020).

Terkait kebijakan tersebut, Tribunbone.com melakukan pemantauan di Pasar Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu (11/4/2020).

Berdasarkan pantauan sebagian besar pedagang dan pengunjung di Pasar Bajoe telah menggunakan masker.

Mereka umumnya menggunakan masker terbuat dari kain.

Namun, masih juga terdapat masyarakat yang belum menggunakan masker ketika ke pasar.

Untuk penerapan phisycal distance belum berjalan maksimal di Pasar Bajoe.

Seorang pedagang makanan di Pasar Bajoe, Tira mengaku selalu menggunakan masker ketika berkegiatan di luar rumah.

Hal ini kata dia, sebagai upaya antisipasi bagi dirinya dari penyebaran virus corona.

Ia juga mengikuti imbauan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Apalagi menurut Tira, pekerjaannya sebagai pedagang bertemu dengan banyak orang.

"Saya ketemu banyak orang, kita tidak tahu mana orang yang sehat dan mana sedang sakit," ujarnya saat ditemui di kios jualannya.

Selain itu, tambah Tira dengan memakai masker ia dapat terhindar dari debu yang ada di pasar.

Ia berharap agar virus corona ini tidak mewabah di Kabupaten Bone.

Untuk diketahui, hingga Jumat (10/4/2020) pukul 20.25 Wita, Tim Percepatan Pencegahan Penularan Virus Corona (Covid-19) Kabupaten Bone mendata 129 orang dalam resiko (ODR), 1 orang dalam pemantauan (ODP), 1 pasien dalam Pengawasan (PDP).(*)

Laporan Wartawan Tribunbone.com, Kaswadi Anwar

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp

Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved