Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Sinjai

1 PDP Covid-19 Asal Sinjai Meninggal di Makassar, Begini Penjelasan Jubir

Berdasarkan data dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Sinjai, Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) MN merupakan warga Kabupaten Sinjai.

Penulis: Firki Arisandi | Editor: Syamsul Bahri
Diskominfo Sinjai
Seorang pasien PDP Corona berinisial MN (84) asal Sinjai menetap di Makassar meninggal dunia, Kamis, (9/4/2020) malam. 

TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA - Publik Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel), dikagetkan dengan adanya salah seorang pasien berinisial MN (84), yang meninggal dunia, Kamis (9/4/2020) malam.

Sebelumnya, MN berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19, di RSUD Haji Kota Makassar.

Berdasarkan data dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Sinjai, Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) MN merupakan warga Kabupaten Sinjai.

Namun sejak tahun 2018 lalu, MN tinggal di Kota Makassar, sekitar 220 kilometer dari Sinjai.

Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Pemkab Sinjai, dr Andi Suryanto Asapa menjelaskan, almahrum telah di makamkan di Kompleks Pemakaman Pegawai Pemda Provinsi Sulsel, di Jalan Poros Macanda Lingkungan Garaganti, Kelurahan Romang Polong, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.

Proses pemakaman kata dia, berlangsung aman dan kondusif yang dilakukan langsung oleh Tim Gugus Tugas atau Satgas khusus pemakaman jenazah Covid-19.

“Menyangkut pasien tersebut yang berasal dari Sinjai, tadi malam dengan koordinasi gugus tugas atau satgas khusus pemakaman itu sudah diambil langsung dari Rumah Sakit Haji Makassar dan langsung di makamkan,” kata dr Dedet, Jumat (10/2/2020) pagi.

Dari hasil koordinasi dari intelejen Dandim 1424 Sinjai dan Kapolres Sinjai lanjut dr Dedet, setelah dari Rumah Sakit Haji Makassar, MN langsung diantar dengan mobil jenazah menuju ke pemakaman.

“Pasien yang meninggal ini berpenduduk Sinjai tapi tinggal di Makassar, alamatnya di Mallengkeri Luar, Kelurahan Manggasa Rampokalling Kota Makassar,” jelasnya.

“Laporan resmi dari Pak Kapolres dan Pak Dandim semua sudah clear sehingga anaknya yang berangkat malam karena tidak pernah ketemu selama pengobatan, ditengah jalan langsung pulang kembali di Sinjai,” tambahnya.

Lebih lanjut dr Dedet mengatakan, bahwa saat ini salah satu keluarga MN sudah ditetapkan sebagai Orang Dalam Pengawasan (ODP).

Namun, kerabatnya tak berada di Kabupaten Sinjai, melainkan tengah berada di Kalimantan

“Dia keluarga almarhum ditemukan pada waktu datang ke Sinjai dan baru di isolasi selama 13 hari, dia berangkat dari Sinjai tanpa melapor. Katanya di Makassar tetapi informasi terakhir dari puskesmas dia sekarang di Kalimantan,” katanya.

Seorang pasien PDP Corona berinisial MN (84) asal Sinjai menetap di Makassar meninggal dunia, Kamis, (9/4/2020) malam.
Seorang pasien PDP Corona berinisial MN (84) asal Sinjai menetap di Makassar meninggal dunia, Kamis, (9/4/2020) malam. (Diskominfo Sinjai)

Saat ini, pihaknya sementara melakukan pelacakan. Ia berharap mudah-mudahan secepatnya dapat ditemukan

"Semoga segera dapat nomor teleponnya. Kita bisa minta bantuan dari pak Dandim dan Kapolres apakah yang bersangkutan ini benar-benar ada di Makassar atau di Kalimantan,” pungkasnya. (TribunSinjai.com)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi, IG: @arisandifirki

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp

Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved