Update Corona Sulbar
821 Orang Masuk Kategori ODP di Sulbar
Data surveilans Dinas Kesehatan Sulbar menunjukkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Sulbar bertambah menjadi 821 orang.
Penulis: Nurhadi | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Data surveilans Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menunjukkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Sulbar bertambah menjadi 821 orang.
Sebelumnya jumlah ODP di Sulbar sebanyak 791 orang.
Dari 821 ODP sebanyak 285 orang selasai pemantauan. Sementara proses pemantauan sebanyak 536 orang.
ODP tersebut tersebar di enam kabupaten di Sulbar. Berikut data Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19 di Sulbar:
1. Kabupaten Mamasa
Kabupaten Mamasa menunjukkan ODP semakin bertambah. Sebelumnya ODP sebanyak 193, kini sebanyak 199 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) 199
Selesai Pemantauan 43
Proses Pemantauan 156
2. Kabupaten Polewali Mandar
Menunjukkan ODP semakin bertambah. Kini sebanyak 230 orang. Sebelumnya sebanyak 223 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) 230
Selesai Pemantauan 65
Proses Pemantauan 165
3. Kabupaten Majene
ODP semakin bertambah. Sebelumnya 100 orang, data Dinas Kesehatan sekarang menunjukkan 108 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) 108
Selesai Pemantauan 83
Proses Pemantauan 25
4. Kabupaten Mamuju
Tidak mengalami peningkatan. ODP tetap berjumlah 30 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) 30
Selesai Pemantauan 8
Proses Pemantauan 22
5. Kabupaten Tengah Mamuju
ODP kini sebanyak 85 orang. Bertambah empat orang dari data sebelumnya yang berjumlah 81 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) 85
Selesai Pemantauan 40
Proses Pemantauan 45
6. Kabupaten Pasangkayu
ODP mengalami penambahan sebanyak lima orang. Data OPD sebelumnya 164 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) 169
Selesai Pemantauan 46
Proses Pemantauan 123
Pasien PDP
Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 di Sulawesi Barat hingga 5 April sebanyak 11 orang. Empat orang dinyatakan sembuh dan tujuh orang masih proses pengawasan.
Untuk pasien positif tetap satu orang. Hasil perkembangan terakhir hasil pemeriksaan swab kedua pasien 01 Covid-19 di RSU Regional Sulbar sudah dinyatakan negatif.
Pasien berinisial J (15) menjalani isolasi sejak 29 Maret 2020. Karena dinyatakan positif virus corona pascapulang dari Bogor Jawa Barat.
"Pasien masih akan diambil swabnya satu kali, bila hasilnya negatif berarti pasien dinyatakan sembuh dan bisa pulang," kata Direktur RSU Regional dr Indahwati Nursyamsi.(*)
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: