Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona di Gowa

Sempat Ditolak, Pasien PDP Corona Asal Gowa Akhirnya Dimakamkam

Camat Somba Opu, Agussalim mengatakan almarhum awalnya akan dimakamkan di pemakaman umum Antang Kota Makassar.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Syamsul Bahri
Ari Maryadi/Tribun Timur
Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa melakukan penyemprotan disinfektan ke beberapa ruang-ruang pelayanan publik untuk mencegah Virus Corona. 

TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA -- Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) Virus Corona asal Kabupaten Gowa meninggal dunia, Minggu (29/03) dini hari.

Pasien PDP itu merupakan warga Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.

Camat Somba Opu, Agussalim mengatakan almarhum awalnya akan dimakamkan di pemakaman umum Antang Kota Makassar.

Akan tetapi, rencana itu rupanya mendapat penolakan dari warga sekitar pemakaman.

Warga setempat mengusir paksa pembawa jenazah PDP Virus Corona itu.

Agussalim menyampaikan, pasien PDP akhirnya bisa dimakamkan setelah melakukan koordinasi dengan dengan pemerintah setempat.

Menurutnya, almarhum dimakamkan di Pekuburan Sudiang, Kota Makassar, Minggu (29/3/2020) pagi tadi.

"Kami Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Kelurahan Paccinongngang telah berkoordinasi dengan ketua kerukunan BTN dan RW, beliau menyampaikan bahwa almarhum telah dikubur," kata Agussalim.

Pasien PDP itu meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Wahidin Sudirohusodo Minggu (29/03) dini hari sekitar pukul 02.50 Wita.

Korban sebelumnya sempat dirawat di ruang isolasi RSUP dr Wahidin Sudirohusodo.

Sementara sebagai antisipasi penyebaran Covid-19, Agussalim mengatakan bahwa keluarga almarhum dikarantina selama 14 hari.

Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa melakukan penyemprotan disinfektan ke beberapa ruang-ruang pelayanan publik untuk mencegah Virus Corona.
Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa melakukan penyemprotan disinfektan ke beberapa ruang-ruang pelayanan publik untuk mencegah Virus Corona. (Ari Maryadi/Tribun Timur)

Agussalam memastikan seluruh kebutuhan keluarga pasien akan dipenuhi selama menjalani karantina mandiri.

"Terkait dengan keluarga yang ditinggalkan, kami dan Pak RW sudah menyampaikan untuk isolasi diri dulu dan segala kebutuhannya Pak RW dan warga siapkan selama masa isolasi," kata Agussalim.

Sebelumnya diberitakan, kasus positif Corona di Kabupaten Gowa mencapai lima orang hingga, Sabtu (28/3/2020) kemarin.

Hal itu dilihat Tribungowa.com dari situs informasi Corona milik Pemprov Sulsel, https://covid19. sulselprov.go.id.
Situs Pemprov Sulsel menyebutkan data dihimpun per pukul 21:35 Wita, Jumat (27/3/2020) malam.
Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 6 (enam) orang. Orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 7 (tujuh) orang.

Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved