Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Sulsel

Info Terbaru Corona Sulsel, Toraja, Luwu, Bone, Jenepento dan Kabupaten Kota Lainnya Selasa 24 Maret

Info Terbaru Corona Sulsel, Toraja, Luwu, Bone, Jenepento dan Kabupaten Kota Lainnya Selasa 24 Maret

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Mansur AM
Risnawati/Tribun Toraja Utara
Update Corona Toraja Utara - Tim Satgas Covid-19 Toraja Utara periksa sopir Bus Primadona setelah bus disemprot dan akan berangkat ke Makassar, Sabtu (21/3/2020) malam. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Info Terbaru Corona Sulsel, Toraja, Luwu, Bone, Jenepento dan Kabupaten Kota Lainnya Selasa 24 Maret

Sejumlah daerah di Sulsel mengalami perkembangan signifikan untuk kasus ODP (orang dalam pemantauan).

Kata kunci berita ini: Perkembangan Terbaru Corona Sulsel, Perkembangan Terbaru Corona Makassar, Update Corona Toraja, Update Corona Sulsel

Kota Makassar tercatat bertambah demikian juga Kabupaten Sinjai.

Kota Makassar dari 3 ODP menjadi 18. 

Sementara PDP Makassar dari 12 menjadi 32. 

Pasien positif di Kota Makassar berjumlah dua orang.

Semoga ini kasus positif terakhir di Sulsel.

Berikut perkembangan terbaru data Corona kabupaten/kota di Sulsel:

Data diatas disadur tribun-timur.com dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel.

Namun faktanya, data di atas belum terlalu akurat menggambarkan kondisi di lapangan. Seperti kasus di Kabupaten Luwu misalnya.

Dinkes Sulsel masih mencatat baru satu PDP di Kabupaten Luwu.

Faktanya Dinas Kesehatan Luwu merilis angka berbeda hingga Senin (23/3/2020) petang.

Satgas Pencegahan Covid-19 Pemkab Luwu, merilis data penanganan pencegahan penyebaran Virus Corona atau Covid-19.

Hingga Senin (23/3/2020) pukul 17.15 Wita, Satgas belum menemukan ada kasus positif Covid-19 di Luwu.

"Kasus positif Covid-19 di Luwu belum ada ditemukan," kata Ketua Satgas Pencegahan Covid-19 Pemkab Luwu, Yermia Maya.

Sementara Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak tujuh orang.

Lalu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) satu orang.

"Self monitoring atau pengawasan terhadap orang yang baru datang dari daerah luar 104 orang," katanya.

Sebagai informasi, Pemkab Luwu menggunakan dana tanggap bencana dalam menangani Covid-19.

Yermia, mengatakan, dana yang disiapkan Rp 3 miliar.

Menurutnya, untuk tahap pertama digelontorkan Rp 1,5 miliar.

"Itu akan kita belikan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tim medis. Membangun wastafel, membeli sabun dan kelengkapan lainnya di pusat keramaian seperti pasar," katanya.

Yermia berharap, masyarakat mengikuti imbauan pemerintah untuk tidak keluar rumah.

Kalaupun harus keluar, diminta untuk tetap menggunakan masker dan pelindung lainnya.

Laporan Wartawan TribunLuwu.com, Chalik Mawardi

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(TRIBUN-TIMUR.COM)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved