Dikukuhkan Jadi Guru Besar UIN Alauddin, Prof Wasilah Sahabuddin Tak Kuasa Tahan Tangis

TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar kini menambah satu guru besar baru.

Adalah Prof Dr Wasilah Sahabuddin, guru besar dalam bidang Ilmu Studi Perencanaan Arsitektur.

Dalam momentum pengukuhan guru besarnya, perempuan kelahiran Polewali, 3 Juni 1972 itu tak kuasa menahan tangis.

Jebolan S3 Intitut Teknologi Sepuluh November Surabaya itu menangis ketika menyampaikan pidatonya.

Ia menangis terharu atas pencapaian guru besarnya. Di hadapan senat UIN Alauddin, ia terkenang jasa kedua orang tuanya.

"Saya teringat pesan Pak Kiai, pencapaian tinggi seseorang, maka yang paling pertama ditanya adalah siapa ibunya," kata Prof Wasilah.

Dosen Fakultas Sains dan Teknologi itu kini resmi menyandang gelar sebagai guru besar mulai hari ini.

Ia dikukuhkan oleh Rektor UIN Prof Hamdan Juhanis Pengukuhan guru besar tersebut berlangsung di Gedung Auditorium UIN Alauddin Makassar, Kabupaten Gowa, Senin (2/3/2020) pada pukul 10.44 Wita.

Wasilah menjadi perempuan pertama yang menjadi guru besar program studi umum di kampus UIN Alauddin Makassar.

Ia juga menjadi guru besar pertama Fakultas Sains dan Teknologi Prodi Arsitektur Bidang Ilmu Studio Perancangan Arsitektur.

"Saya berharap arsitektur menjadi rujukan dunian ke depan. Semoga arsitektur nusantara merdeka, miliki mainset yang kaya," katanya dalam sambutannya.(*)

Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)