Viral di WhatsApp Video Pria Curi Susu Lalu Minta Polisi Potong Lehernya, Endingnya Bikin Nangis
Ketika polisi menanyakan sebelumnya ia pernah mencuri di mana, bapak itu pun dengan sungguh-sungguh berusaha meyakinkan polisi bahwa ia belum pernah mencuri.
"Belum pernah, Pak, sungguh," jawab bapak pedagang es itu.
"Maksudnya sebelum mencuri di sini, kamu pernah mencuri di mana?" tanya polisi lagi.
Seorang bapak penjual es gepeng keliling nekat mencuri 1 kotak susu bayi SGM yang harganya Rp 37.000 di Kuripan Lor Pekalongan Selatan. Sebetulnya dia niat untuk membeli susu namun uang nya kurang, akhirnya dia nekat memasukan susunya ke bajunya,
"Belum pernah, sungguh. Saya ke sini karena kepikiran anak, ingat susunya habis. Ini uangnya tidak cukup, Pak," jawab bapak itu sembari terus berusaha meyakinkan polisi itu.
Polisi itu pun menanyakan konsekuensi apa yang akan si bapak terima jika ternyata di rumahnya tidak ada anak kecil.
"Sekarang, kalau misalnya di rumah kamu tidak ada anak kecil, kamu saya apakan?" tanyanya.
Dengan yakin, bapak penjual es itu pun menjawab.
"Potong leher saya, Pak. Potong leher saya kalau di rumah tidak ada bayi," ujarnya.
Bapak penjual es itu mengatakan bahwa ia khilaf mencuri susu formula.
"Tadi mbaknya sudah bilang ke saya 'Kok buat makan anak, dikasih barang curian?' Setelah itu saya berpikir, Pak. Saya salah, Pak," katanya.
"Sampai di rumah tidak ada anak kecil, awas kamu! Masukkan uangmu. Yang kamu curi tadi susu apa? Di sebelah mana?" tanya polisi sembari menyuruh penjual es itu menunjuk susu yang tadi akan dicurinya.
Tangkap layar Instagram @undercover.id
Polisi menginterogasi pelelaku pencurian susu formula di minimarket
Keduanya tampak berdiri di depan deretan susu formula.
"Ini harganya Rp 37.000, ya kan? Anakmu jangan diberi susu hasil curian. Ini mau saya anter sampai rumahmu, kalau misalkan kamu tidak punya anak kecil, saya bawa ke kantor polisi. Ayo ikut saya," ujar polisi tersebut.