Dinyatakan Aman Badan Siber Negara, Web Ombudsman RI Malah Dibobol Siswa SMAN 1 Majenang Cilacap
Dinyatakan Aman Badan Siber Negara, Web Ombudsman RI Malah Dibobol Siswa SMAN 1 Majenang Cilacap
Siang itu Deni berdiri di atas panggung bersama ibunya Suci Haryanti disaksikan Kepala Sekolah dan guru-guru SMA N 1 Majenang, juga ratusan teman-teman seangkatannya.
Tepuk tangan nyaring terdengar di Aula SMA N 1 Majenang ketika Deni menerima penghargaan yang diberikan Alvin Lie.
"Saya sangat senang sekali dan sangat berterima kasih kepada Ombudsman Republik Indonesia yang sangat peduli dan sangat reponsif terhadap laporan yang saya buat.
Dan dengan penghargaan ini saya akan bergiat lagi belajar," kata Deni terbata-terbata terharu sambil memegang plakat penghargaan dari Ombudsman.
Deni mengaku sebagai sosok anak yang pendiam dan jarang keluar rumah. Semua ilmu tentang komputer hasil belajar dari youtube.
Bahkan, di lingkungan sekolahnya dia kesulitan mencari teman yang memiliki minat di bidang yang sama dengan dirinya.
"Malah sering bertanya sama teman grup. Saya sering tanya ke mereka tentang dunia web," tambahnya menceritakan grup media sosial yang khusus membahas pemrograman komputer yang ia ikuti.
Keahlian Deni semakin bertambah setelah bergabung di grup tersebut.
Beberapa bagian di pemrograman yang tidak dia pahami bisa dia tanyakan langsung ke grup itu.
Anggota grup itu, kata Deni, saling membantu berbagi ilmu.
"Ada namanya Bang Tomy, aku sering tanya-tanya ke dia. Dia juga yang banyak mengajariku," ungkapnya.
Ketekunan Deni menggeluti dunia komputer berbuah manis. Satu lembaga negara telah mengakui keahliannya.
Kepala Sekolah SMA N 1 Majenang Akhmad Basir mengatakan prestasi yang ditorehkan Deni membanggakan bagi sekolah, bagi Majenang, dan bagi Cilacap.
"Apa yang dilakukan Deni bisa memotivasi murid-murid lain agar bisa mampu menorehkan prestasi yang membanggakan," ujarnya.
Setelah mendapat penghargaan atas keahliannya, Deni berharap setelah lulus SMA bisa melanjutkan di Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN).