Pengedar Narkoba Ditembak Mati
Polisi Tembak Mati Pengedar Narkoba di Wajo, Saksi Dengar 7 Kali Tembakan hingga Keluarga Ngamuk
Polisi Tembak Mati Pengedar Narkoba di Wajo, Saksi Dengar 7 Kali Tembakan hingga Keluarga Ngamuk
Penulis: Hardiansyah | Editor: Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM - Polisi Tembak Mati Pengedar Narkoba di Wajo, Saksi Dengar 7 Kali Tembakan hingga Keluarga Ngamuk.
Akis (38), seorang warga Desa Lauwa, Kecamatan Pitumpanua, meninggal setelah ditembak oleh polisi.
Akis diketahui polisi menjadi salah satu pengedar narkoba di Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Polisi beralasan mengeksekusi mati, Akis berusaha melarikan diri saat akan dibekuk, Selasa (18/2/2020) malam.
Penembekan tersebut, membuat pihak keluarga keberatan. Aksi polisi disebut berlebihan.
Mayat Akis dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siwa. Di sana, pihak keluarga mengamuk.
"Semalam ada keluarga (Akis) bawa parang, keluarganya pelaku datang marah-marah karena tidak terima di rumah sakit, tapi kita tenangkan dan beri penjelasan," kata Kapolsek Pitumpanua, AKP Jasman Parudik.
Dari informasi yang dihimpun Tribun Timur, Akis adalah target operasi (TO) Satres Narkoba Polres Luwu.
Saat hendak ditangkap, Akis sedang janjian dengan lelaki Ambo Ecce (42). Keduanya hendak transaksi sabu-sabu.
Ambo Ecce berhasil ditangkap tanpa perlawanan.
Namun, Akis mencoba melarikan diri dan melawan polisi menggunakan badik, hingga akhirnya dilumpuhkan dengan timah panas.
Kasatres Narkoba Polres Luwu, AKP Awaluddin yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
Sayangnya, dirinya enggan berkomentar banyak perihal peristiwa yang terjadi di Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo.
"Iya benar, ada," katanya singkat saat dikonfirmasi via telepon.
Saat ini, jenazah Akis telah diambil pihak keluarga dan dikebumikan Rabu (19/2/2020).