Ningsih Tinampi
Publik Belum Tahu! Ini Ritual Ningsih Tinampi Setiap Senin & Malam Jumat Legi, Pasien Makin Ramai
Publik Belum Tahu! Ini Ritual Ningsih Tinampi Setiap Senin & Malam Jumat Legi, Pasien Makin Ramai
"Dari ilmunya Bu Ning. Kemarin ke Makkah mengasah ilmu, alhamdulillah ya sekarang malah lebih cepat," ucap Bisri Mustofa.
Menjadi terkenal, Ningsih Tinampi mengawali karir menjadi praktisi pengobatan alternatif sejak tahun 2014.
diakui Bisri Mustofa, tim dan Ningsih Tinampi tak langsung kebanjiran pasien.
Di tahun 2014, Ningsih Tinampi berkeliling desa untuk mencari pasien yang ingin ia sembuhkan.
"Dulunya jemput bola. Jadi kita keluar masuk desa cari orang sakit diobati. Terus dikasih beras. Sejak tahun 2014,"
Merintis karir dari bawah, Ningsih Tinampi dulu juga sempat pergi ke beberapa rumah sakit.
Hal itu dilakukan Ningsih Tinampi guna mendapatkan pasien yang ingin sembuh dari penyakitnya.
Sebab kala itu, Ningsih Tinampi sudah punya keyakinan bisa menyembuhkan segala jenis penyakit.
"Dulu kita minta-minta ke rumah sakit. Minta orang sakit untuk diobati (karena) merasa Bu Ning ini mampu mengobati segala penyakit," ungkap Ningsih Tinampi.
Penghasilan Ningsih Tinampi Disumbangkan Kembali ?
Selain bicara soal kekautan Ningsih Tinampi, Bisri Mustofa juga membeberkan soal penghasilan Bu Ning.
Dalam tayangan tersebut, Bisri Mustofa mengaku bahwa Ningsih Tinampi selama ini memang kerap membagi-bagikan penghasilannya dari mengobati orang lain untuk kaum yang membutuhkan.

Bagi-bagi atau sedekah itu rutin dilakukan Ningsih Tinampi setiap hari senin atau malam jumat legi.
Tim dan Ningsih Tinampi mengaku setiap waktu yang sudah ditentukan itu mereka rutin membagi-bagikan beras hingga sembako.
"Iya, iya. Jadi kita setiap hari Senin, setiap malam jumat legi kita bagi-bagi. Setiap malam jumat legi itu hampir dua ton beras itu dibagi-bagi. Sembako, beras minyak," pungkas Bisri Mustofa.