Takut Ditembak, Pelaku Pencurian Ini Serahkan Diri ke Polsek Panakkukang

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Terduga pelaku tindak pidana pencurian, Arman Saifuddin alias Arman (27) cepat-cepat serahkan diri, Senin (10/2/2020).

Arman menyerahkan diri ke kantor Polsek Panakkukang, sekitar pukul 10.30 Wita. Ia menyerah setelah polisi datangi rumahnya.

Arman, warga Jl Monginsidi Makassar, ini pun menyerahkan diri karena takut ditindak tegas alias ditembak anggota kepolisian.

Kasi Humas Polsek Panakkukang Bripka Ahmad Halim, mengaku tim yang dipimpin Panit 2 Ipda Fahrul mendatangi rumah pelaku.

"Jadi anggota Resmob sudah melakukan serangkaian penyelidikan dan menjurus ke dia (Arman)," kata Ahmad, Selasa (11/2).

Setelah tahu, tim Resmob datangi rumah Arman, pelaku pun tidak ada ditempat. Tim lalu mengingatkan kepada pihak keluarga.

"Anggota ingatkan karena tidak akan ada tindakan tegas, pihak keluarganya (Arman) pun merespon posisitif," ungkap Ahmad.

Diketahui, sudah banyak pelaku kriminal seperti begal atau pencuri yang ditembak atau dilumpuhkan Resmob Panakkukang.

Mereka yang dilumpuhkan atau ditembak, karena Resmob melakukan tindakan tegas karena lari ataupun saat pengembangan.

Didalam catatan tim Polsek Panakkukang, Amran terlibat aksi pencurian 2 November 2019 di Jl Adiyaksa 19, Kota Makassar.

Dilokasi Jl Adiyaksa 19, Arman bersama rekannya X mencuri kartu kuota disebuah konter. Disini arman berperan sebagai joki.

Selain itu pengakuan Arman, ia juga akui melakukan pencurian voucher kuota kartu XL bersama seorang rekamnya, inisial X.

"Ada barang bukti kita amankan, motor yamaha dan dua helm yang dipakai pelaku dan voucher XL," jelas Bripka Ahmad. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)