Disbudpar Sulsel Eksplorasi Pariwisata, Lomba Lari di Kawasan Wisata Tana Toraja

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Selatan punya cara berbeda dalam mengeksplorasi destinasi wisata yang ada di Sulawesi Selatan.

Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Pariwisata Disbudpar Sulsel, Bruno Sangla Rantetana mengatakan untuk mengeksplorasi wisata yang ada di Sulsel, itu tidak mesti melalui media sosial (medsos).

Menurut dia, kali ini Dinas Pariwisata Sulsel tampil beda di tahun 2020 untuk memperkenalkan pariwisata yang ada, yakni mengadakan ajang lari jarak jauh, atau Toraja Marathon.

Ia menyebutkan, Toraja Marathon yang bertema 'The Sacred Highlands', ini dipusatkan di Kabupaten Tana Toraja. Acara ini akan berlangsung pada 18 April mendatang.

"Di Toraja para pelari akan menikmati rute yang berbeda dari lomba-lomba lari di Indonesia lainnya, dengan disuguhi keindahan alam Tana Toraja," ujar Bruno, Jumat (7/2/2020).

Toraja Marathon merupakan lomba lari full marathon pertama di Sulawesi yang sudah digelar pada tahun 2016, 2017 dan 2018.

"Dengan melintasi daerah dan pemandangan eksotis serta obyek-obyek wisata unggulan di Toraja. Ini bagian dari eksplorasi pariwisata. Apalagi pesertanya sebagian besar berasal dari luar Sulsel," ujar Bruno

Adapun kategori Toraja Maraton 2020, ini diantaranya FuII Marathon berjarak 42 kilometer (km), Half Marathon atau 21 km, serta jarak 10 Km, dan 5 km untuk Umum.

Ia mengungkapkan, ada yang berbeda dengan penyelenggaraan event tahun ini.

Mulai tahun 2020, Toraja Marathon akan dikolaborasikan dengan acara Toraja Running Festival 2020.

Selain olahraga lari, kegiatan ini juga akan diisi dengan berbagai item kegiatan, diantaranya, Mangiru' Kopi Food & Co/fee Festival, Toraja Fun Walk 2 Km. Selain itu pertunjukan Spektakuler Lakipadada Water Projection Video Mapping di Makale pada tanggal 18 April 2020.

"Lakipadada Water Projection Video Mapping merupakan pertunjukan video mapping diatas media air yang pertama yang pernah dilaksanakan di Indonesia. Pada pertunjukan ini akan menampilkan kisah rakyat legenda Lakipadada yang menjadi ikon dari salah satu landmark Toraja yaitu Kolam Makale, Tana Toraja," katanya.

Sementara Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Sulsel, Muhlis Mallajareng mengemukakan, pihaknya siap mendukung pelaksanaan olahraga rekreasi ini.

Dispora akan membuat surat rekomendasi kepada kabupaten/kota untuk ikut meramaikan dan berpartisipasi dalam kegiatan itu.

"Ini tidak hanya olahraga prestasi, tapi olahraga rekreasi dan pendidikan. Dispora akan merekomendasikan kepada kabupaten/Kota untuk mendukung ini, dan Insya Allah kita buat surat rekomendasi, untuk seluruh kabupaten/kota," ujar Muhlis.