Harga Cabai Naik
Selain Cabai, Harga Bahan Dapur ini Juga Naik di Pasar Pasar Labukkang Parepare
"Harga barang-barang daganganku tambah mahal. Terlalu banyak naiknya barang," kata HJ Mahliyah (63), salah satu penjual bahan campuran dapur di Pasar
TRIBUN-PAREPARE.COM, LABUKKANG - Penjual bahan campuran dapur di Pasar Labukkang, Kota Parepare, mengeluh karna harga barang dangagannya melonjak.
"Harga barang-barang daganganku tambah mahal. Terlalu banyak naiknya barang," kata HJ Mahliyah (63), salah satu penjual bahan campuran dapur di Pasar Labukkang.
"Setiap harinya, untuk bisa menjual kambali kita menambah modal, karna harga barang-barang tambah mahal. Otomatis modal juga harus terus bertambah," ujarnya kepada TribunParepare.com, Sabtu (1/2/2020) siang.
Kini Hj Mahliyah menjualkan cabai rawit Rp 60 ribu rupiah per kilogram, dari yang sebumnya Rp 25 ribu rupiah.
Harga cabai merah dari Rp 10 ribu menjadi Rp 45 ribu per kilogram,. Bawang merah dari Rp 25 ribu per kilogram, menjadi Rp 50 ribu.
Bawang putih perkilo Rp 40 ribu, dari harga sebelumnya Rp 25 ribu . Jahe per kilogram Rp 70 ribu dari Rp 60 ribu, dan tomat Rp 14 ribu dari harga sebelumnya Rp 8 ribu rupiah.
Hal senada disampaikan Hj Sehni (64), salah satu pemilik stand lapak campuran dapur di pasar Labukkang.
"Harga bahan-bahan dapur tambah mahal dan tidak stabil. Kenaikan harga ini mulai akhir tahun 2019 hingga sekarang," ujarnya.
"Banyak barang-barang yang naik harganya. Paling melonjak itu cabai dan bawang," kata Sehni.
Pihaknya mengira kenaikan harga barang-barang campuran dapur tersebut disebabkan karna tingginya curah hujan akhir-akhir ini.
"Sehingga pasokan barang di pasar kurang, dan membuat terlalu besar pembeli daripada stok barang yang ada," imbuhnya.
Pasar Labukkang berlokasikan di Jl Andi Cammi, Kelurahan Labukkang, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Laporan wartawan TribunParepare.com, Darullah, @uull_darullah.
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)