Begini Kronologi Tabrakan Bus Bintang Timur vs Avanza di Burau Luwu Timur, 5 Orang Meninggal

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Satuan lalu lintas (Satlantas) Polres Luwu Timur, merilis kronologi terjadinya tabrakan Bus Bintang Timur DP 7879 VH versus Toyota Avanza DN 582 AT, Sabtu (1/2/2020).

Tabrakan terjadi depan lorong SMP 2 Burau, di Jalan Poros Trans Sulawesi, Dusun Temboe, Desa Burau, Kecamatan Burau, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Rilis diterima TribunLutim.com dari Kanit Laka Polres Luwu Timur, Ipda Taufik Jaya menyebutkan tabrakan terjadi pukul 04.00 Wita, lima orang tewas yaitu sopir dan empat penumpang Avanza.

Bus Bintang Timur dikemudikan Martinus Daang (37) warga Desa Karambua, Kecamatan Wotu.

Sementara Avanza dikemudikan Amin Halide (51) warga Kelurahan Ujung, Kecamatan Lilirilau, Soppeng.

Berdasarkan keterangan saksi dan hasil olah TKP, Bus Bintang Timur melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Burau ke Wotu.

Tiba-tiba muncul dari arah berlawanan Toyota Avanza dengan kecepatan sedang, kemudian mengambil jalur kanan.

Pengemudi Bus Bintang Timur, Martinus tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya hingga tabrakan maut terjadi.

Barang bukti Bus Bintang Timur dan Avanza yang terlibat tabrakan kini diamankan di Polsek Burau.

Sementara pengemudi bus, Martinus sudah diamankan di Polres Luwu Timur.

"Iye sudah diamankan di Satlantas Polres Luwu Timur," kata Ipda Taufik Jaya.

Kondisi Bus Bintang Timur mengalami ringsek pada bagian depan sebelah kanan sedangkan  Avanza ringsek pada bagian depan. Kerugian materil mencapai Rp 45 juta.

Diberitakan tribun, adapun nama korban tewas yang dirangkum anggota satuan lalu lintas Polres Luwu Timur di TKP berdasarkan kartu identitas korban.

Korban tewas adalah sopir Avanza bernama Amin Halide warga Kelurahan Ujung, Kecamatan Lilirilau, Soppeng.

Henra (21) beralamat di Libureng, Desa Selli, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone.