Luna Maya
Luna Maya Beberkan ke Anang Ashanty Kenapa Masih Belum Nikah, Singgung Netizen & Ibunda
Luna Maya Beberkan ke Anang Ashanty Kenapa Masih Belum Nikah, Singgung Netizen & Ibunda
Penulis: AS Kambie | Editor: Munawwarah Ahmad
"Banyak lah, netizen ngomong gak laku, udah keburu tua lah," aku Luna Maya.
Anang pun mengingatkan Luna Maya untuk jangan memikirkan netizen.
"Kamu kok dengerin netizen? Nggak nyelesain juga," ujar Anang Hermansyah
Luna Maya mengeaskan jika dirinya ini mendengarakan omongan nettizen, pasti dari dulu ia sudah Menikah
"Kalau aku dengerin dari kemarin-kemarin udah kawin kali. Siapa aja yang deketin pasti ngomong 'eh lu mau ngapain sama gue? kalau mau deketin gue lu harus kawin sama gue," bongkar Luna Maya.
Namun kenyataannya Luna Maya hingga kini masih belum Menikah.
Mantan kekasih Ariel Noah ini tak mau menyesal jika nanti setelah Menikah tiba-tiba bercerai, dan disebut yang penting sudah Menikah
"Padahal kan namanya proses harus ada. Terus kalau tiba-tiba cerai, orang bilang ya gak apa-apa deh, yang penting udah nikah'. Masa harus seperti itu?" tanya Luna Maya
Luna Maya lantas ingat perkataan orang tua, bahwa memilih jodoh itu harus yang terbaik.
Seperti diketahui, sejak ditinggal ayah Luna Maya meninggal dunia, sang ibunda hingga kini tak mau Menikah lagi.
Hal tersebut membuat Luna Maya memegang prinsip bahwa Menika itu hanya sekali seumur hidup dan hanaya bisa dipisahkan lwat kematian, bukan perceraian.
"Kamu harus pilih yang baik-baik. Karena Menikah itu sekali seumur hidup," ungkap Luna Maya megutip kata-kata ibundanya.
Luna Maya lantas tutup wajah dingatkan jika dirinya kerap mengeluh itu sebagai tanda gak bersyukur.
"Masa kamu mengeluh cuma karena gak punya pasangan? Ya Allah, gak bersyukur banget," tandas Luna Maya.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Luna Maya Curhat soal Trauma Disindir Tak Laku Belum Nikah, Ingat Pesan Ibunda Begini: Kamu Ngeluh?, https://bogor.tribunnews.com/2020/01/26/luna-maya-curhat-soal-trauma-disindir-tak-laku-belum-nikah-ingat-pesan-ibunda-begini-kamu-ngeluh