Tendang Motor Lalu Rampas Tas Korban, Betis Appan Ditembak Polsek Tamalate Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Unit Opsna Polsek Tamalate Makassar, menringkus Asfan alias Appan (23) warga Jl Baji Pangaseng V, Kelurahan Tamparang Keke, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, Sabtu (25/1/2020) dini hari.

Penangkapan terkait kasus pencurian kekerasan yang dialami Rano Ron Aditri Gossidhy (31) warga BTN Hartako Indah, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar.

Dalam melancarkan aksinya, Appan tidak segan melukai korbannya demi merebut barang bawaan yang diincar.

Seperti yang dialamu Rano saat melintas di Jl Abdul Kadir, 17 Januari malam.

Ia yang berkendara seorang diri dibuntuti Appan dari belakang menggunakan sepeda motor.

"Setelah korban, lengah pelaku (Appan) langsung menendang sepeda motor yang dikendari korban," kata Kanit Reskrim Polsek Tamalate AKP H Ramli Jr.

Pelaku kemudian memalang motor  dan langsung memukuli korban dengan tangan kosong.

"Setelah itu langsung menarik tas korban dan membawa kabur tas milik korban yang berisi uang senilai Rp 3 juta," katanya.

Hasil rampasan tas Rano berisi Rp 3 juta, lanjut AKP Ramli dibagi dengan seorang rekannya berinisial F yang masih dalam pengejaran.

Penangkapan yang dipimpin AKP H Ramli didampingi Panit II Reskrim Iptu Sugiman itu, membuat Appan harus meringis kesakitan.

Pasalnya, saat hendak dibawa ke tempat persembunyian barang bukti, Appan dianggap melawan dan mencoba kabur.

"Petugas memberikan tembakan peringatan ke udara sebanyak tiga kali, karena tidak diindahkan oleh pelaku (Appan)," kata dia.

"Sehingga petugas melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak ke arah kaki pelaku," ujarnya.

Proyektil yang ditembakan petugas yang pun bersarang di kaki bagian betis kanan Appan. Ia pun diralirkan ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan penanganan medis.

Selain mengamankan Appan, polisi juga mengamankan seunit motor metik kuning yang digunakan Appan melancarkan aksi kejahatannya. (*)

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)