Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Prabowo Subianto

Kabar Buruk Prabowo Subianto, Jokowi Sebut Sandiaga Uno Presiden Berikutnya, Ketum Gerindra Merespon

Kabar buruk untuk Prabowo Subianto, Jokowi isyaratkan Sandiaga Uno menang di Pilpres 2024, eks suami Titiek Soeharto merespon.

Editor: Edi Sumardi

TRIBUN-TIMUR.COM - Kabar buruk untuk Prabowo Subianto, Jokowi isyaratkan Sandiaga Uno menang di Pilpres 2024, eks suami Titiek Soeharto merespon.

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto merespons kode Presiden Joko Widodo atau Jokowi soal kesempatan Sandiaga Uno menang di Pilpres 2024.

Ia mengatakan itu bukan hal yang mustahil.

"Bisa saja," kata Prabowo Subianto saat diwawancaerai di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (20/1/2020).

Namun, Prabowo Subianto enggan menanggapi lebih jauh soal pencapresan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu.

Dia menyebut perjalanan menuju Pilpres 2024 masih jauh.

"Masih lama, masih lama itu," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Jokowi memberikan isyarat bahwa Sandiaga Uno akan memenangkan Pilpres 2024.

Isyarat itu disampaikan Jokowi saat meresmikan pelantikan Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia ( Hipmi ) di Hotel Raffles, Jakarta, Rabu (15/1/2020).

Mulanya, Jokowi berseloroh bahwa ada kader Hipmi yang hadir dalam acara tersebut akan menjadi kandidat capres pada Pilpres 2024.

Namun, Jokowi tak menyebutkan nama.

Mantan Gubernur DKI itu hanya memberikan isyarat bahwa calon kuat penggantinya sebagai presiden ialah yang baru saja berdiri.

Pantauan Kompas.com, hanya Sandiaga yang berdiri saat Jokowi berpidato.

"Bahwa yang hadir di sini adalah kandidat yang kemungkinan besar akan menggantikan saya dan saya meyakini itu. Tapi, saya tidak menyebutkan orangnya siapa. Hanya tadi yang baru saja berdiri tadi (Sandiaga) kira-kira," ujar Jokowi lantas disambut tepuk tangan kader Hipmi.

Sandiaga Uno pun menilai pernyataan Presiden Jokowi yang mengisyaratkan dirinya bakal menang pada Pilpres 2024 hanya candaan.

"Ya mungkin Pak Presiden guyon (bercanda) ya tadi. Atau mungkin Pak Presiden ingin membesarkan hati saya. Pak Presiden orangnya baik," ujar Sandiaga Uno yang juga hadir dalam acara tersebut.

Sandiaga Uno pun mengatakan, Pemilu 2024 masih jauh.

Ia menilai yang terpenting saat ini mereka yang berkeinginan maju pada Pilpres 2024 harus menunjukkan kerja nyata terlebih dahulu.

Survei Pilpres 2024

Sebelumnya, lembaga penelitian Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA mempredikasi 15 tokoh calon presiden yang akan bertarung dalam Pilpres 2024 mendatang.

Ada 4 gubernur di Jawa yang masuk dalam bursa tersebut yaitu Ridwan Kamil, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Khofifah Indar Parawansa.

Peneliti LSI Denny JA, Rully Akbar mengatakan para tokoh yang masuk bursa dibagi berdasarkan 3 kriteria, yakni berdasarkan pimpinan pemerintah daerah, partai politik, hingga jenjang jabatan di pemerintahan.

Prediksi tersebut disampaikan Rully Akbar dalam acara bertajuk Setelah Putusan MK: 15 Capres 2024 Masuk Radar di kantor LSI, kawasan Rawamangun, Jakarta, Selasa (2/7/2019).

Rully menyebutkan, 15 tokoh yang didapatkan dari 3 kategori tersebut tingkat pengenalan masyarakat di atas 25 persen.

Berdasarkan kategori pimpinan pemerintah daerah, LSI Denny JA memprediksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa, masuk bursa Pilpres 2024.

Kategori partai politik, ada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Sandiaga Uno, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartanto, Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimutri Yudhoyono (AHY), Politisi PDIP Puan Maharani, dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.

Dalam kategori selanjutnya, yakni pejabat di pemerintahan, nama-nama yang diprediksi oleh LSI Denny JA yaitu Menteri Keuangan Sri Mulyani, Kepala BIN Budi Gunawan, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dan mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.

Untuk kategori terakhir disebut faktor kejutan.

LSI Denny JA memprediksi ada satu calon yang dilabeli mereka dengan sebutan Mr/Mrs X.

Diprediksi akan ada nama yang sebelumnya tidak disangka-sangka akan melaju ke Pilpres 2024.

"Namanya masih kita masukan ke nomor 15, yang akan coba kita telusuri selama 5 tahun ke depan, terkait nama-nama baru yang mempunyai kesempatan masuk ke Pilpres 2024," kata Rully Akbar.

Menurutnya kategori kejutan ini perlu dimasukan karena pengalaman Pilpres 2014.

Saat itu, lima tahun sebelum Pilpres 2014, Jokowi adalah tokoh yang tidak masuk radar Capres 2014.

"Namun, dua tahun menjelang pilpres, Jokowi muncul sebagai satu figur baru yang sangat diperhitungkan pada Pilpres 2014," tambahnya.

Ruly Akbar mengungkapkan alasan pihaknya memprediksi Prabowo kembali melaju ke bursa Pilpres 2024.

Ia menjelaskan Prabowo masih memiliki potensi tinggi untuk menjadi calon presiden.

"Bukan soal mereka pernah kalah dan segala macam, tapi nama-nama ini memang punya potensi," ujar Ruly Akbar.

Begitu pula nama Sandiaga Uno diprediksi maju sebagai Capres.

"Pak Anies dan Pak Sandiaga Uno, nama-nama yang dekat dengan Pak Prabowo ini yang seharusnya disiapkan untuk kompetisi dan memenangkan laga di 2024," katanya.

Selain itu LSI Denny JA memprediksi mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berpeluang bertarung pada laga Pilpres 2024.

"Bisa jadi Basuki Tjahaja Purnama masuk sebagai sosok misterius, Mr X yang nomor 15. Dia menjadi sosok yang memberi efek kejut pada 2024 nanti," kata Rully Akbar.

Rully mengatakan, nama Ahok saat ini belum masuk bursa karena statusnya tidak memegang jabatan pemerintahan maupun jabatan partai politik tertentu.(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved