Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Enrekang

Akhir Tahun, Bawaslu Enrekang Gelar Konsolidasi Pengawasan Partisipatif

Bawaslu Enrekang menggelar fasilitasi dan koordinasi dengan mitra kerja di Ideologi Cafe, Kota Enrekang.

Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/MUH ASIZ ALBAR
Bawaslu Enrekang menggelar fasilitasi dan koordinasi dengan mitra kerja di Ideologi Cafe, Kota Enrekang, Selasa (31/12/2019). 

TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Menjelang akhir tahun, Badan pengawas Pemilu (Bawaslu) Enrekang menggelar fasilitasi dan koordinasi dengan mitra kerja di Ideologi Cafe, Kota Enrekang.

Kegiatan itu bertema 'Konsolidasi dan peningkatan pengawasan partisipastif untuk wujudkan Pemilu dan Pemilihan yang berintegritas',

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wabup Enrekang, Asman, Kapolres, AKBP Endon Nurcahyo, Ketua KPU, Haslipa, Ketua DPRD, Idris Sadik dan jajaran Forkopimda, Pimpinan OPD, Parpol dan media.

Dalam kesempatan itu Komisioner Bawaslu, Suardi Mardua, mengatakan tujuan dari kegiatan tersebut sebenarnya adalah sharing terkait formulasi yang tepat dalam rangka mewujudkan Pemilihan berintegritas di masa mendatang.

Sehingga dari kegiatan ini kita bisa dapat masukan terkait bagaimana melaksanakan Pemilu dan pemilihan yang berintegritas ke depan dan menekan praktek kecurangan dalam Pemilu nantimya.

"Jadi dari sini kita ingin agar sosialisasi memang penting, tapi target kita ke depan adalah dengan melakukanbya dengan sistem bottom up," kata Suardi, Selasa (31/12/2019).

Sementara Wabup Enrekang, Asman, mengatakan pelaksanaan Pemilu di Enrekang selama ini sebenarnya cukup kondusif.

Hal itu berkat kesuksesan semua pihak menjalankan tupoksinya baik itu Bawaslu, KPU, TNI/Polri, Pemda dan seluruh stake holder.

"Harapan kita adalah pada Pemilu nanti masyarakat nantinya betul-betul menunjukkan haknya sebagai voters bukan lagi supporter yang diarahkan oleh salah satu kandidat," ujarnya.

Asman berharap, keberadaan semua pihak disini bukan hanya selesai pada level disini saja.

Tapi harapannya adalah penjabarannya ke masayarakat bawah, dengan terus harus hadir berikan pencerahan politik pada masyarakat baik itu dari Polres, Dandim dan elemen lainnya.

Sehingga masyarakat bisa sadar politik dan tak lagi jadi supporter tapi harus jadi voters mulai dari pemilihan paling bawah tingkat RT hingga Pemilihan lainnya.

"Agar muaranya bisa memajukan proses demokrasi yang berkualitas ke depannya," ujar Asman.

(tribunenrekang.com)

Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, Muh Azis Albar

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow Instagram Tribun Timur

Subscribe akun Youtube Tribun Timur

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved