Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bayi Meninggal Hidup Lagi

Kisah Bayi Dinyatakan Meninggal Bisa Hidup Lagi Setelah Dipeluk Ayah dan Ibu, Kondisinya Sekarang

Kisah bayi yang sudah dinyatakan meninggal oleh dokter, hidup lagi setelah dipeluk ayah dan ibunya.

Editor: Anita Kusuma Wardana
YouTube / Johnson's Baby US
Kisah Bayi Dinyatakan Meninggal Bisa Hidup Lagi Setelah Dipeluk Ayah dan Ibu, Kondisinya Sekarang 

TRIBUN-TIMUR.COM-Kisah bayi yang sudah dinyatakan meninggal oleh dokter, hidup lagi setelah dipeluk ayah dan ibunya.

Jamie Ogg baru saja berusia 20 menit saat dokter menyatakan ia meninggal dunia.

Tapi keajaiban terjadi. Jamie berhasil hidup kembali setelah dipeluk kedua orangtuanya.

Dikutip Tribunnews dari Independent, ibu Jamie Ogg, Kate Ogg mengatakan, ia melahirkan bayi kembarnya di usia prematur, yakni 26 minggu, pada 25 Maret 2010.

Kate Ogg saat sedang hamil Jamie dan Emily.
Kate Ogg saat sedang hamil Jamie dan Emily. (YouTube / Johnson's Baby US)

Setelah melahirkan, dokter bertanya pada Kate dan sang suami, David, apakah mereka sudah memberi nama untuk putranya.

Kate dan David pun sepakat menjawab nama putranya tersebut adalah Jamie.

"Jamie sudah meninggal," kata dokter waktu itu.

Mendengar perkataan dokter, Kate dan David pun berinisiatif menggendong dan memeluk Jamie yang saat itu berbobot satu kilogram.

Sambil memeluk Jamie, Kate berkata pada Emily bahwa semua baik-baik saja.

Juga bahwa Jamie sangat menyayangi Emily.

Tak hanya itu, Katie juga terus berkata pada Jamie agar tidak pergi sambil memeluknya.

Kate dan David memeluk Jamie setelah bayi kembarnya itu dinyatakan meninggal pada 25 Maret 2010.
Kate dan David memeluk Jamie setelah bayi kembarnya itu dinyatakan meninggal pada 25 Maret 2010. (YouTube / Johnson's Baby US)

Banyak hal yang diucapkan Katie pada Jamie untuk melepaskan kepergian putra kembar pertamanya itu.

"Kami berusaha membujuknya untuk tetap tinggal. Kami mengatakan ia sudah memiliki nama, bahwa ia punya saudara kembar yang harus dijaga," kisah Kate pada 2015.

"Kami juga bercerita betapa sulitnya kami mendapatkan mereka," lanjut dia.

Ajaib, napas Jamie mulai menunjukkan tanda-tanda kehidupan setelah dipeluk Kate dan David selama hampir dua jam.

Jamie bernapas dan mulai membuka matanya.

Ia bahkan meraih jari sang ayah.

Jamie saat meraih jari sang ayah.
Jamie saat meraih jari sang ayah. (YouTube / Johnson's Baby US)

"Ia tiba-tiba terengah-engah, lalu membuka matanya. Ia bernapas dan meraih jari Dave (panggilan David, red)," kata Kate.

"Aku hanya mengandungnya selama enam bulan, tidak terlalu lama. Tapi, aku ingin bertemu dengannya, menggendongnya, dan membiarkan ia mengenal kami," tuturnya.

Saat Jamie dinyatakan meninggal, Kate bercerita bagaimana ia dan David melakukan skin to skin kepada sang putra.

"Ia sangat dingin dan aku ingin ia merasa hangat," ujar Kate.

Kate dan David pun percaya, karena proses skin to skin itulah Jamie bereaksi.

"Jika kami tetap membiarkan Jamie bersama dokter keluar begitu saja, ia pasti benar-benar meninggal," kisah Kate.

Keajaiban bagi keluarga Kate dan David tak berhenti sampai di situ.

Jamie bersama saudara perempuannya, Emily.
Jamie bersama saudara perempuannya, Emily. (YouTube / Johnson's Baby US)

Jamie pulih secara cepat setelah menjalani beberapa perawatan karena terlahir prematur.

Dilansir Daily Mail, ia juga tidak mengalami masalah medis selama lima tahun sejak kelahirannya.

"Jamie benar-benar baik-baik saja, kekhawatiran terbesar kami adalah ia bisa mengidap cerebral palsy karena kekurangan oksigen. Tapi ia tidak apa-apa," kisah Kate.

Saat Jamie beranjak tumbuh, Kate dan David menceritakan kisah masa kecilnya.

Emily, kembaran Jamie, menangis saat tahu saudaranya hampir saja mati.

"Emily menangis, ia merasa kesal dan terus memeluk Jamie," kata Kate.

Karena pengalamannya itu, Kate dan David membentuk komunitas online bernama Jamie Gift.

Jamie bersama saudara kembarnya, Emily.
Jamie bersama saudara kembarnya, Emily. (YouTube / Johnson's Baby US)

Komunitas ini rutin mengumpulkan donasi untuk membantu sebuah organisasi yang mendukung bayi prematur dan sakit.

Kate pun mengaku merasa sangat beruntung telah mengalami serangkaian kejadian mengenai Jamie.

"Kami merasa beruntung," ungkap Kate.

"Kami adalah orang paling beruntung di dunia," tegas dia.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bayi Dinyatakan Meninggal tapi Hidup Kembali setelah Dipeluk Ayah dan Ibu, Begini Kisahnya, https://www.tribunnews.com/internasional/2019/12/27/bayi-dinyatakan-meninggal-tapi-hidup-kembali-setelah-dipeluk-ayah-dan-ibu-begini-kisahnya?page=all.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved