Natal 2019
Tradisi Natal yang Selalu Dilakukan Tiap Tahunnya di Indonesia, 2 di Antaranya dari Toraja
Bagaimana tradisi Natal di daerahmu? Di Indonesia khususnya, ada beberapa daerah yang begitu unik dalam merayakan Natal
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
7. Tradisi Lovely December dan Lettoan di Toraja
Ratusan penari menampilkan tarian pagellu massal dalam acara Lovely December yang berlangsung di Lapangan bakti, Rantepao Kabupaten Toraja Utara, Sulsel, Kamis (28/12/2017). Tarian penyambutan khas adat toraja ini ditampilkan oleh seluruh penari perwakilan kecamatan yang ada di Kabupaten Toraja Utara. Rangkaian festival sepadani dan budaya Lovely Desember ini sebagai bentuk sosialisasi berbagai pertunjukkan seni dan budaya yang ada di Toraja. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Tradisi perayaan natal di Toraja adalah Lovely December dan Lettoan.
Lovely December merupakan rangkaian festival budaya yang dilakukan masyarakat Toraja.
Dalam festival tersebut juga terdapat aneka festival bertema budaya, seperti kerajinan daerah, dan pameran kuliner.
Dilansir dari Nationalgeographic, Selasa (24/12/2019), acara festival tersebut dimulai dengan pemotongan kerbau belang pada awal bulan Desember.
Setelah itu, Tradisi Lettoan akan dilakukan sebagai penutup acara.
Lettoan adalah proses mengarak babi sebagai simbil dari tiga dimensi kehidupan manusia.
8. Tradisi Barapen di Papua
Di wilayah Papua, tradisi perayaan natal dikenal dengan adanya Barapen.
Tradisi Barapen adalah tradisi yang membakar tumpukan batu yang digunakan untuk memanggang babi.
Dilansir dari Nationalgeographic, Selasa (24/12/2019), bakar batu atau Barapen ini sebenarnya sebuah tradisi yang dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur atas kebersamaan dan saling berbagi.
Tak lupa lagu-lagu natal akan dilantunkan selama 24 jam penuh.
9. Tradisi Marbinda di Sumatera Utara
Tradisi Marbinda adalah sebutan tradisi perayaan natal di Sumatera Utara.
Tradisi ini dilakukan masyarakat sana dengan mengurbankan sejumlah hewan dari hasil sumbangan yang telah terkumpul.
Dana tersebut didapat dari seluruh masyarakat dan dijadikan satu.
Dilansir dari Nationalgeographic, Selasa (24/12/2019), mereka juga akan melakukan Marhobas, yang berarti memotong dan membagikan daging hewan yang sudah disembelih.
10. Tradisi Van Vare di Larantuka Flores
Masyarakat Larantuka merayakan natal dengan menghias pernak pernik pohon natal, atau biasa disebut dengan pohon terang.
Tak hanya itu saja, dilansir dari Nationalgeographic, Selasa (24/12/2019) masyarakat setempat juga menantikan pertunjukan musik dari oskestra dan paduan suara miliki Keuskupan Larantuka.
Pertunjukan musik itu disebut dengan Van Vare.