Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Natal 2019

Selalu Ada di Momen Perayaan Natal, Bagaimana Awal Mula Munculnya Sinterklas?

Sinterklas adalah tokoh dalam berbagai budaya yang menceritakan tentang seorang yang memberikan hadiah kepada anak-anak, khususnya pada Hari Natal.

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Instagram/followmimibear
Selalu Ada di Momen Perayaan Natal, Bagaimana Awal Mula Munculnya Sinterklas? 

Menurut legenda, ada seorang pria miskin yang memiliki tiga anak perempuan.

Satu ketika anaknya akan menikah, namun tidak memiliki cukup uang untuk mahar.

Pada saat itu mahar digunakan sebagai uang yang dibayarkan kepada mempelai laki-laki oleh orang tua pengantin pada hari pernikahan pada masa itu.

Sehingga, suatu malam Nicholas diam-diam menjatuhkan sekantung emas murni melalui cerobong asap agar anak pria miskin itu dapat menikah.

Emas itu jatuh ke dalam stoking yang digantung di perapian sehingga putri pria miskin itu dapat menikah.

Kejadian yang sama berulang ketika akan menikahkan putri keduanya, Nicholas melakukan hal yang sama sehingga pria miskin tersebut nekat menangkap Nicholas.

Akhirnya, bertekad untuk menemukan orang yang telah memberinya uang itu, sang ayah diam-diam bersembunyi di perapian setiap malam sampai dia menangkap Nicholas menjatuhkan sekantong emas.

Nicholas memohon kepada pria itu untuk tidak memberi tahu siapa pun apa yang telah dia lakukan, namun berita tentang kebaikannya tetap tersebar.

Bagaimana Santa Nicholas menjadi Sinterklas?

Banyak negara, terutama yang di Eropa, merayakan Hari St. Nicholas pada 6 Desember.

Di Belanda dan beberapa Negara Eropa lainnya, anak-anak meninggalkan sandal atau sepatu pada tanggal 5 Desember (St. Nicholas Eve) untuk diisi dengan hadiah .

Mereka juga percaya bahwa jika mereka meninggalkan jerami dan wortel di sepatu mereka untuk kuda Sinterklaas, mereka akan meninggalkan beberapa manisan.

St. Nicholas menjadi populer lagi di era Victoria ketika para penulis, penyair dan seniman menemukan kembali kisah-kisah lama.

Di awal USA namanya adalah 'Kris Kringle' (dari Christkind).

Belakangan, para pemukim Belanda di AS mengambil kisah-kisah lama St. Nicholas bersama mereka dan Kris Kringle dan St Nicholas menjadi 'Sinterklaas' atau seperti yang sekarang kita katakan 'Santa Claus'.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved