Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mahasiswa UINAM Tewas

Ini Postingan Terakhir Mahasiswi UIN Alauddin Sebelum Tewas Dibunuh Pacarnya

Asmaul Husna, masih duduk di semester tujuh UIN Alauddin Makassar. Ia sementara disibukkan dengan urusan skripsi.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sudirman
Muslimin emba
Asmaul Husna semasa hidupnya (kanan) bersama ibunya Kamardia (kiri) 

Usai percakapan Kamis malam itu, ia tidak lagi bertemu dengan Asmaul Husna.

 Foto-foto Sebelum Oplas Puteri Novitasari Ramli-Siwi Sidi Pramugari Garuda Indonesia dan Sesudah

Keesokannya (Jumat) Miftahul meyakini Asmaul Husna berada di dalam kamarnya. Namun ia tidak sempat bertemu dan berbincang.

Pasalnya, Asmaul Husna adalah sosok pendiam, dan keseringan berkatifitas di dalam kamar.

"Jumatnya itu saya tidak ketemu, tidak baku lihat. Cuman saya tahuji bilang adaki di dalam kamar, karena sering di kamar," ungkap Miftahul.

Sosok pendiam Asmaul Husna, juga diungkapkan sahabat SMP nya di Soppeng, Andi Nurul Khaera (21) yang kini kuliah di UNM.

Mendengar kabar sahabatnya kecilnya meninggal dunia, Nurul sapaannya pun bergegas mendatangi lokasi kejadian.

"Memang pendiam orangnya. Tapi kalau sama kita sahabat SMPnya, aktifji cerita-cerita, bercanda sama-sama," kata Nurul Khaera.

Nurul Khaera mengaku bertemu Amaul Husna dan sejumlah sahabat SMP lainnya itu, setahun yang lalu.

Pertemuan itu rupanya dirindukan Asmaul Husna sebelum tewas di tangan pacarnya.

Terbukti dengan postingan terakhirnya beberapa hari lalu di instagram dengan nama akun aulhsn_.

Asmaul Husna memposting foto bersama empat sahabatnya yang mengenakan mukena.

Dalam foto itu, anak pasangan Kamardia dan Makkacanneng itu mengenakan mukena cokelat.

Ia menulis postingan," Capaian terbesarku selama ini bukan tentang seberapa banyak piala kumenangkan, bukan tentang seberapa banyak sertifikat yang ku kumpulkan, bukan tentang seberapa banyak rupiah yang kuperoleh, bukan seberapa tinggi rangkin atau IPK yang kudapat.
-
Tapi
-
Capaian terbesarku adalah teman-temanku, manusia-manusia kuat yang mampu bertahan denganku".

"Disituma terakhir komunikasi baku balas-balas di komentar kolom, lamamiki memang tidak kumpul semua teman-teman SMP," ujar Nurul Khaera.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved