Usai Raih 2 Medali di SEA Games 2019, Diky Apriyadi Akan Pulang Kampung dan Jalankan Nazar

TRIBUNLUTRA.COM, SUKAMAJU SELATAN - Atlet sepak takraw Indonesia, Diky Apriyadi (16) akan menunaikan nazarnya setelah meraih medali emas dan perunggu di SEA Games 2019.

Kepada TribunLutra.com, Diky mengakui bahwa dirinya punya nazar setelah tampil baik di ajang SEA Games.

Hanya saja, ia enggan membeberkan seperti apa nasarnya tersebut.

"Kalau nazar setelah raih medali ya pasti ada cuma tidak bisa saya sebutkan," kata Diky, Jumat (13/12/2019).

Ia sendiri berencana kembali ke Luwu Utara saat libur tahun baru.

"Insya Allah libur tahun baru saya ke Luwu Utara," katanya.

Keberhasilan Diky menjadi atlet takraw nasional tidak lepas dari peran seorang pelatih. Adalah Adi Pornomo.

Diky menyebut Adi Pornomo sebagai orang pertama yang mengenalkan teknik bermain takraw kepada dirinya.

"Pelatih yang pertama mengenalkan tentang teknik bermain takraw adalah Adi Pornomo," kata Diky.

Kunci suksesnya juga tidak lepas dari latihan yang serius.

"Karena berlatih dengan penuh semangat, serius, dan ikhlas," katanya.

Diky kini menjelma menjadi atlet takraw andalan Indonesia.

Ia berasal dari Desa Mulyorejo, Kecamatan Sukamaju Selatan, Luwu Utara, Sulsel.

Pada gelaran SEA Games 2019 di Filipina, ia dipercaya memperkuat tim takraw Indonesia.

Kepercayaan itu dijawab dengan prestasi yang membanggakan.