Dua Mahasiswa Hukum Unhas Raih Medali SEA Games 2019, Reaksi Kampus

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Pimpinan Fakultas Hukum (FH) Universitas Hasanuddin (Unhas) turut bangga atas capaian dua mahasiswanya yang turut mempersembahkan medali di ajang Sea Games 2019, Filipina.

Keduanya yakni Andi Tomy Aditya Mardana dan Andi Dasril Dwi Darmawan kini berstatus mahasiswa Pascasarjana Hukum Unhas.

Dekan FH Unhas, Prof Faridah Patittingi, mengatakan bahwa dirinya mewakili pihak kampus turut merasa bangga atas capaian kedua mahasiswanya.

Ia juga berharap prestasi yang ditorehkan ini bisa menjadi contoh yang baik bagi mahasiswa lain.

"Bahwa Ini prestasi luar biasa dan kami di fakultas senantiasa mensuuport seluruh mahasiswa kita," ucapnya, Selasa (10/12/2019).

Sementara itu Wakil Dekan III FH Unhas, Dr Muh Hasrul, menyebut bahwa kedua atlet ini telah beberapa kali mencatatkan prestasi di tingkat nasional dan internasional.

Capaian tersebut menurutnya tak terlepas dari upaya FH Unhas melakukan pembinaan karateka secara serius.

"Ini prestasi luar biasa, keduanya telah beberapa kali mengharumkan nama Unhas dan Indonesia. Pembinaan Karateka di Fakultas Hukum Unhas telah lama dilakukan secara terstruktur dan
profesional dan telah melahirkan banyak atlet-atlet hebat kelas dunia," terangnya.

Adik-Kakak

Dua atlet asal Sulawesi Selatan, Andi Tomy Aditya Mardana dan Andi Dasril Dwi Darmawan, turut mempersembahkan medali di ajang Sea Games 2019, Filipina.

Tomy bersama Andi Dasril yang akrab disapa Dede meraih medali perak pada cabang olahraga Karate nomor Kata beregu.

Menariknya kedua atlet ini merupakan adik-kakak yang sama-sama berstatus mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Hasanuddin (Unhas).

"Iya betul Andi Dasril adik kandung saya. Saya mahasiswa Hukum Unhas angkatan 2010 sudah selesai dan sekarang lanjut S2 juga di Unhas, kalau Andi Dasril juga di hukum Unhas angkatan 2012 dan sementara lanjut S2 juga," ucap Tomy saat dihubungi, Selasa (10/12/2019).

Tomy mengungkapkan bahwa dirinya telah dua edisi mengikuti ajang Sea Games.

Pada tahun 2017 lalu, ia juga meraih medali perak di nomor yang sama.

"Sebenarnya belum cukup puas, mengingat ini kali kedua mengikuti Sea Games dimana sebelumnya dapat perak juga. Pengennya sekarang bisa dapat emas tapi mungkin rezeki dari Allah dapatnya perak," ungkapnya.

Sebelum melalui Tomy, Dede dan Albiadi, Indonesia menambah pundi-pundi medali di Sea Games 2019, Filipina.

Ketiga atlet karate yang tergabung dan bertanding pada
nomor kata beregu putra ini meraih medali emas.

Mereka kalah dari Malaysia di babak final, perunggu sendiri jatuh ke tangan Vietnam dan Filipina.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @piyann__

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: