Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pengangguran Makassar

Pengangguran Makassar Tertinggi di Sulsel, Ini Reaksi Kadis Tenaga Kerja Irwan Bangsawan

Selanjutnya, berturut-turut yakni Kota Palopo dengan skor 10,32 persen, Kota Parepare sebesar 6,42 persen, Kabupaten Barru 5,79 persen.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Ansar
saldy/tribun-timur.com
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Makassar, Irwan Bangsawan 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Kota Makassar masih berada puncak pengangguran tertinggi di Sulawesi Selatan yang mencapai 10,39 persen dari jumlah penduduk. 

Hal itu berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) per Agustus 2019. 

Selanjutnya, berturut-turut yakni Kota Palopo dengan skor 10,32 persen, Kota Parepare sebesar 6,42 persen, Kabupaten Barru 5,79 persen.

Kabupaten Pangkep 5,41 persen, Kabupaten Gowa 4,87 persen, Kabupaten Sidrap 4,75 persen, Kabupaten Maros 4,71 persen, Kabupaten Luwu 4,66 persen, dan Kabupaten Takalar 4,13 persen.

Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan mencatat penduduk yang bekerja di Sulsel pada Agustus 2019 sebanyak 3.830.096 orang, bertambah 55.172 orang sejak Agustus 2018. 

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Makassar, Irwan Bangsawan mengatakan, Per oktober 2019 rilis BPS angka pengangguran turun cukup signifikan

 Dari 12,19 persen tahun 2018 dan  10,39 persen pada Oktober 2019. 

Sehingga, angka pengangguran dari Agustus ke Oktober stagnan.  

Irwan mengatakan, akan memaksimalkan Job fair sebanyak 3 kali setahun. 

 Selanjutnya, memaksimalkan Skill Development Centre (SDC) Kota Makassar

"Kami ingin melakukan pelatihan keterampilan kerja sama LPK (Lembaga Pelatihan Kerja). Kami akan bekerja sama BNSP untuk mensertifikasi kepada karyawan-karyawan dan calon tenaga kerja," katanya. 

Irwan Bangsawan mengatakan, dalam program kerja 2020, Dinas Tenaga Kerja akan mengirim magang ke Jepang dan Jerman. 

"Kami juga akan mengirim pemuda pemudi untuk mengikuti pelatihan keterampilan di berbagai BLKI di seluruh Indonesia," katanya. 

Caranya untuk masuk program kerja Disnaker Makassar yakni  mendaftarkan diri ke kantor Disnaker Kota Makassar,   Jl Pettarani nomor 72 di posko layanan ketenagakerjaan lantai 1. 

Pada draf RKA RAPBD 2020, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Makassar mengajukan anggaran senilai Rp 9.802.000.000. Rerata yang diusulkan untuk kegiatan pelatihan.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved