Admin Arisan Online Menghilang, Ini Kata Tim Cyber Polda Sulsel

"Kemarin kita sudah datang di Polda di bagian Cybernya untuk melaporkan kejadian ini, dan kita juga sudah didatangi penyidiknya untuk dimintai keterangan," ujar LS dan ES.

Keduanya pun berharap agar Polda Sulsel segera melacak keberadaan KL dan W dengan harapan keduanya ditangkap untuk mempertanggunbjawabkan perbuatannya.

Kabar itu telah sampai di telinga Tim Cyber Polda Sulsel.

Kanit 2 Subdit 5 Cyber Polda Sulsel Kompol Ridwan yang dikonfirmasi perihal kejadian itu, mengungkapkan LS dan ES yang mengaku korban belum melaporkan secara resmi kejadian itu ke polisi.

"Jadi kemarin waktu ibu yang dua itu (LS dan ES) datang itu hanya tanya-tanya biasa, semacam konsultasi ke anggota penyidik. Saya cek laporannya belum ada masuk laporan resminya," kata Kompol Ridwan.

Untuk melacak keberadaan terduga pelaku dalam hal ini, KL dan W bukanlah perkara sulit.

Hal itu merujuk dari pengalaman-pengalaman kasus serupa yang ditangani sebelumnya, kata Kompol Ridwan.

"Ya kalau sudah melapor resmi, tentu kita akan segera mengambil tindakan. Untuk melacak itu biasanya tidak sampai 24 jam kalau masih aktif ya," ujarnya.

Terpisah LS yang dikonfirmasi kembali mengaku, ia yang mendatangi Polda Sulsel pada Kamis pekan lalu.

Ia mengaku datang memang hanya untuk konsultasi.

Namun, keesokan harinya (Jumat) ia sudah memberikan keterangan ke penyidik dan beberapa data terkait kasus itu.

"Itu waktu Kamis kan saya memang kesana (Polda Sulsel) konsul, pas Jumat ya itu laporan yang sudah kasih data dan dicatat. Terus kemarin sudah janjian lagi ketemu besok untuk FU (follow up) lagi. Tapi tidak apa-apa besok saya kesana lagi," ujar LS.