Kronologi Wanita Asal Kalimantan Tewas Usai Makan Mi Instan, MSG Dalam Mi Dapat Sebabkan Kematian?
Kronologi wanita Asal Kalimantan Tewas Usai Makan Mi Instan, MSG Dalam Mi Dapat Sebabkan Kematian?
Sebenarnya, MSG tergolong aman dikonsumsi dan bukan hal yang menyebabkan kematian.
Namun tetap ada takaran dan batasannya.
Jika mengonsumsi mi instan secara terus menerus dan melebihi batas, bisa jadi MSG dapat menyebabkan bahaya kesehatan yang lebih parah seperti kerusakan otak.
Menurut hasil penelitian dari Legacy Clinical Research Center, Portland, Amerika Serikat, menyatakan kandungan monosodium glutamate (MSG) juga bahan pengawet yang tinggi dapat berdampak negatif bagi kesehatan otak, seperti pembengkakan dan kematian sel-sel otak.
Hal ini dikarenakan MSG yang terkandung dalam mi instan, jika dikonsumsi secara rutin dan terus menerus tidak dapat melewati tepian saraf otak yang mengaliri darah.
• Lukita Dinarsyah Tuwo Wamen Era SBY Menyamar Jadi Sopir Taksi Online Gali Informasi dari Warga Batam
• Video 12 Pemancing Luwuk Banggai Banjir Komentar, Begini Jawaban Korban Sam Ary, Saat Dituduh Hoax?
• Tito Sebut Jakarta Lebih Kampung dari Beijing, Rocky Gerung: Itu Menghina NKRI, Radikal Tuh
Penelitian dari University of Ottawa, Canada menyatakan bahwa seseorang yang sering menelan MSG akan mengalami gejala sakit kepala, otot tegang, mati rasa, dan kesemutan.
Dilansir dari laman Mayo Clinic, reaksi lain yang terjadi ketika seorang mengonsumsi MSG melebihi batas, diantaranya:
- Sakit kepala
- Muka memerah
- Berkeringat
- Tekanan wajah atau sesak
- Mati rasa, kesemutan atau terbakar di wajah, leher dan area lainnya
- Detak jantung berdebar cepat
- Sakit dada
- Mual