Jambore FKPPI, Bupati Luwu Timur Ajak Warganya Aktif Bela Negara

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Bupati Luwu Timur, Thorig Husler mengajak warganya agar selalu aktif bela negara dalam profesi yang diemban.

Ajakan disampaikan Husler pada Jambore Forum Komunikasin Putra-Putri Purnawirawan TNI-Polri (FKPPI) Luwu Timur, Jumat (15/11/2019).

• Kabar Buruk Gaspa 1958, Tiga Pemain Andalannya Absen Saat Lawan Bombana di Liga 3 Sulsel

• Lowongan Kerja SMA SMK D3 - PT Astra Honda Motor Cari Banyak Karyawan, Daftar Online, Cek Syarat

Jambore berlangsung di Desa Balo-Balo Kecamatan Wotu, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel) dari 15-17 November 2019.

Sebanyak 300 anggota FKPPI Luwu Timur terlibat dalam kegiatan ini.

"Sebagai warga negara, kita diminta selalu aktif dalam kegiatan bela negara sesuai profesi masing-masing," kata Husler kepada TribunLutim.com, Minggu (17/11/2019).

• 820 Peserta Meriahkan Indonesia Menari 2019 di Makassar

• Sahabuddin Minta AGPAII Tidak Jadi Organisasi Tandingan ke Keguruan di Bantaeng

Bela negara menyangkut cinta tanah air, rela berkorban untuk bangsa dan negara dan memiliki kemampuan menjaga keutuhan NKRI.

Selain itu, pancasila dan nasionalisme, darah juang dan jiwa bela negara, harus terus dijaga dan tumbuh dalam jiwa.

Diharapkan, hasil jambore ada penerapan nilai pancasila dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari.

• Berikut Profil Kapten Gaspa 1958 Hendra Ardiansyah, Kuliah di IAIN Palopo

"Karena tidak ada ideologi lain, yang dapat menggantikan pancasila," imbuh Husler.

Pemerintah mengajak warga membangun presepsi bersama mengenai kelangsungan hidup sebagai bangsa bukan tergantung pada kekuatan militer semata. (*)

Tak Masuk Program APBD, Bupati Luwu Timur Janji Bangun Jembatan SP4, Kok Bisa?

Bupati Luwu Timur Thorig Husler, berjanji membangun jembatan di Satuan Pemukiman (SP) 4 di Desa Mahalona, Kecamatan Towuti, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Janji itu diungkapkan Husler pada peringatan empat tahun Mahalona Raya, dipusatkan di Desa Buangin, Kecamatan Towuti, Sabtu (16/11/2019).

"Meski tidak masuk dalam program APBD, tapi secara pribadi akan saya bangun jembatan itu untuk membantu masyarakat," janji Husler kepada warga setempat.

• Bukan di Malili, Husler Siapkan Wilayah Ini jadi Kawasan Ekonomi Baru Luwu Timur

• Hari Keluarga Nasional, Wakil Bupati Luwu Timur Ingatkan Warganya Jaga Keluarga

Diberitakan, Jembatan Satuan Permukiman (SP) 4 Desa Mahalona lenyap terbawa arus sungai pada Senin (3/6/2019) siang.

Hujan yang mengguyur wilayah tersebut menyebabkan air sungai meluap.

Imbasnya, jembatan SP 4 terbuat dari kayu hilang terbawa arus sungai yang deras.

Jembatan ini adalah akses utama warga di SP 1 menuju SP 4 maupun sebaliknya. Warga terisolasi karena jembatan putus.

Sesaat setelah jembatan lenyap, Anggota DPRD Luwu Timur, Usman Sadik mendesak pemerintah kabupaten (pemkab) segera mencari solusi soal jembatan.

"Harus ada langkah kongkrit pemda untuk mengatasi putusnya akses ini," kata Usman Sadik yang kini jabat wakil ketua II DPRD Luwu Timur.

Warga setempat juga berharap agar secepatnya ada perhatian dari Pemkab Luwu Timur untuk membangun jembatan bagi keperluan warga.  

Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: