Kejanggalan Kasus Putri Amelia Eks Putri Pariwisata, Tak Ditangkap di Kamar, Buka-bukaan Pihak Hotel
Muncul kejanggalan kasus Putri Amelia Zahraman kontestan Putri Pariwisata, tak ditangkap di kamar, buka-bukaan pihak hotel.
Selain itu, Putri Amelia Zahraman mengucapkan permohonan maaf karena kasus yang menimpanya telah merugikan orangtua, teman, dan keluarga besarnya, serta sejumlah pihak tertentu.
"Saya mohon maaf dan apa pun yang terjadi ini merupakan pelajaran yang sangat besar untuk saya," katanya menjelaskan.
Sementara itu, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan, Putri Amelia Zahraman dapat pulang ke Jakarta.
"Ya langsung kami perbolehkan pulang setelah diperiksa sejak kemarin," kata Kombes Pol Gidion Arif Setyawan.
Menurut informasi, sekitar pukul 02.20 WIB ditemani beberapa penyidik, Putri Amelia Zahraman diantar menggunakan jasa layanan taksi online menuju Bandar Udara Internasional Juanda.
Manajemen Hotel: Bukan Ditangkap di Kamar
Sebelumnya, AKBP Leonard Sinambela mengatakan, Putri Amelia Zahraman ditangkap setelah melakukan tindak asusila bersama pria asal Nusa Tenggara Barat ( NTB ) berinisial YW di dalam kamar hotel.
"PA ( Putri Amelia Zahraman) berduaan sama YW di kamar, keterangannya barusan 'main' mereka," katanya lepada awak media di Mapolda Jatim, sabtu (26/10/2019).
Namun, keterangan AKBP Leonard Sinambela berbeda dengan keterangan pihak manajemen hotel.
Rizki Ahmad Hadiri, Asisten Marketing Manager Hotel Purnama mengatakan, tidak benar jika penangkapan Putri Amelia Zahraman dilakukan di kamar.
"Tidak benar ada penggerebekan atau pendobrakan seperti dikatakan di media. Tapi penangkapan memang ada di depan pos satpam," ucapnya saat dihubungi Surya Malang, Sabtu (26/10/2019).
Menurut dia, pengkapan berlangsung, Sabtu (26/10/2019) sekitar pukul 01:00 WIB.
Rizki Ahmad Hadiri menceritakan, penangkapan tersebut dilakukan pada saat pelaku praktik prostitusi sedang mengambil tiket parkir dengan mengendarai mobil.
Setelah mengambil tiket, mereka langsung ditangkap polisi yang pada saat itu berada di depan Hotel Purnama.
"Ada 2 orang di dalam mobil, 1 cewek, 1 cowok. Tapi saya tidak tahu mereka siapa," ucapnya.