Meningkatkan Kualitas Desa Mandiri Jadi Tema KKN Mahasiswa Unanda di Luwu Utara
Selama 60 hari mahasiswa Universitas Andi Djemma (Unanda) Palopo mengikuti KKN Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM)
lihat foto
TRIBUNLUTRA.COM, MALANGKE - Salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk pengabdian masyarakat.
Selama 60 hari mahasiswa Universitas Andi Djemma (Unanda) Palopo mengikuti KKN Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di Desa Pute Mata, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Baca: Istri Wakil Ketua MPR RI yang Lantik Jokowi-Maruf Amin Cantik Banget! Usia 27 Tahun Lebih Muda
Setelah seminggu melakukan kegiatan observasi, mahasiswa yang berjumlah 10 orang, yaitu Koordinator Desa (Koordes) Nuh, Wakoordes Irman, Sekretaris Aas, Bendahara Yustin, dan anggota Riscy, Bio, Tika, Nay, Ira, Erlin, berhasil membuat rancangan program yang bertema "Meningkatkan Kualitas Desa Mandiri" dan terdapat 15 program kerja yang disusun secara sistematis.
Harapan para mahasiswa adalah agar program mereka yang terdiri dari 3 jenis (program pokok, tambahan, dan bantu) bisa terealisasikan baik dengan pemeritah, pemuda, dan masyarakat Desa Pute Mata.
Baca: VIDEO: PT IKI Bersaing di Industri Kapal Internasional
Melalui rilis yang diterima tribun-timur.com, Rafiqah selaku pendamping peserta KKN, berpesan agar setiap mahasiswa menjaga nama baik kampus selama ditugaskan.
Sementara itu, pemerintah desa dan masyarakat menyambut antusias mahasiswa.
Baca: Pemkab Mamasa Bakal Ubah Nomenklatur OPD, Begini Pertimbangannya
"Kita berharap kegiatan mahasiswa ini dapat membantu meningkatkan kualitas, dan kemajuan Desa Pute Mata. Bersyukur dan senang sekali atas kedatangan para peserta KKN Unanda Palopo dalam membantu kami membangun desa," Nasrum, Kepala Desa Pute Mata.
Baca: Jokowi Tak Panggil Susi Pudjiastuti ke Istana Hingga Selasa Malam, Tagar WeWantSusi Trending Topic
UNANDA Palopo Buka Fakultas Ilmu Administrasi Publik dan Ilmu Hukum untuk Wilayah Malili
Universitas Andi Djemma (Unanda) Kota Palopo segera membuka Fakultas Ilmu Administrasi Publik dan Ilmu Hukum untuk Wilayah Malili.
Hal itu dilakukan setelah menjalin kerjasama pembelajaran jarak jauh dengan Universitas Terbuka (UT).
Putri Pemilik Hotel Bintang 3 di Balikpapan Tewas Usai Jatuh dari Lantai 8, Apakah Bunuh Diri?
Sambut HUT ke-73 Bhayangkara, Ini Dilakukan Kapolres Mamuju
Kerjasama itu ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Aula UP BJJ UT, Makassar, Senin (24/6/2019).
Penandatanganan itu masing-masing dihadiri, Rektor UNANDA Marsus Suti, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Kasmad Kamal, sementara Rektor UT didampingi Wakil Rektor IV bidang kerjasama, Liestyodono Irianto. dan Direktur UT Makassar Sylviana.
Marsus, mengucapkan terima kasih kepada pihak UT karena telah bersedia bekerjasama dengan pihaknya, hal ini demi mendekatkan pelayanan model pembelajaran masyarakat Luwu Raya demi pengembangan peningkatan kualitas SDM
"Dengan adanya MoU ini, sudah dibuka pendaftaran untuk Fakultas Ilmu Administrasi Publik dan Ilmu Hukum untuk wilayah Malili, Masamba dan Belopa" ungkapnya melalui rilis yang diterima Tribunpalopo.Com.
Marsus Suti menambahkan, salah satu alasan bekerjasama UT, karena satu-satunya Perguruan Tinggi yang memiliki izin operasional untuk pembelajaran jarak jauh adalah UT.
"Dengan kerjasama ini maka diharapkan izin operasional dari Kemenristek Dikti dapat diberikan kepada UNANDA untuk beroperasi di daerah yang membutuhkan layanan pendidikan, khusus nya pendidikan tinggi," imbuhnya.
