Nadiem Makarim Terima Tawaran Jokowi Jadi Menteri, Ini Dua Bos Baru GoJek & Pembagian Tugasnya
Nadiem Makarim Terima Tawaran Jokowi Jadi Menteri, Ini Dua Bos Baru GoJek & Pembagian Tugasnya
Nadiem Makarim menjadi salah satu menteri di Kabinet Kerja Jilid II
Di balik ditunjuknya Nadiem Makarim jadi Menteri, mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla rupanya sempat tak setuju
Jusuf Kalla menentang Nadiem Makarim terpilih menjadi Menteri karena ia telah sukses membangun bisnis startup GoJek
Jusuf Kalla menilai terlalu sayang untuk Nadiem Makarim melepas jabatannya di GoJek
Lalu siapa pengganti Nadiem Makarim di GoJek?
TRIBUN-TIMUR.COM - Nadiem Makarim Terima Tawaran Jokowi Jadi Menteri, Ini Dua Bos Baru GoJek & Pembagian Tugasnya
GoJek resmi mengumumkan Kevin Aluwi dan Andre Soelistyo sebagai co- CEO baru GoJek, setelah co-founder Nadim Makarim mengundurkan diri.
Nadiem menyatakan bersedia menerima tawaran untuk merapat ke Kabinet Kerja Jilid 2 Presiden Jokowi.
Itu artinya, Nadiem tidak lagi memiliki peran apa pun di GoJek, baik sebagai eksekutif maupun penasihat perusahaan.
Startup decacorn itu mengatakan transisi kempemimpinan akan berjalan mulus. Sebab, dua orang CEO baru tersebut juga ikut menjalankan bisnis GoJek selama beberapa tahun terakhir.
"Pergantian kepemimpinan ini tidak akan berdampak, baik pada keseharian operasional maupun pertumbuhan perusahaan," ungkap Kevin Aluwi dan Andre dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (22/10/2019).
KABAR GEMBIRA UMP Sulawesi Selatan 2020 Naik Jadi Rp 3 Jutaan, Daftar Kenaikan UMP 34 Provinsi
Foto-foto Istri Nadiem Makarim Bos Gojek yang Segera Jadi Menteri, Tak Kalah Hebat dari Suami Loh
Cantiknya Franka Franklin Istri Bos Gojek Nadiem Makarim Calon Menteri Termuda Kabinet Jokowi-Maruf

Adapun Andre akan fokus pada strategi korporasi, alokasi modal, ekspansi internasional serta layanan pembayaran dan keuangan.
Sementara Kevin akan bertanggung jawab dalam ranah pengembangan produk, strategi pemasaran, pengembangan organisasi dan juga layanan ride hailing serta Go Food.
Amanah yang diemban sejatinya bukan perkara baru bagi Kevin dan Andre. Kevin memang sebelumnya memiliki peran signifikan dalam memimpin tim produk dan pemasaran.
Latar belakangnya di bidang business intelligence membantunya mengambil keputusan berdasarkan data.