Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dinsos Luwu Timur Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Pasar Malili

Sukarti mengatakan bantuan yang diserahkan mungkin tidak bisa menggantikan barang dan benda korban yang sudah hilang.

Penulis: Ivan Ismar | Editor: Imam Wahyudi
Humas Luwu Timur
Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Luwu Timur menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran Pasar Malili, Desa Baruga, Kecamatan Malili, Selasa (22/10/2019). 

Mereka memberikan kebutuhan korban kebakaran berupa sembako, pakaian layak pakai dan sejumlah uang tunai.

Baca: Sosok di Balik Foto Presiden dan Wapres, Darwis Triadi Ungkap Momen saat Potret Jokowi-Maruf Amin

Baca: 3 Alasan Ustadz Abdul Somad Mundur dari PNS UIN Suska Riau, Bukan Gegara Prabowo Subianto - Jokowi

Baca: KABAR BURUK Irwansyah Bos Kue Artis Kekinian, Selebgram Medina Zein Gugat ke Polisi, Kasus Apa?

"Dengan memberikan bantuan tersebut kiranya dapat mengurangi beban para korban kebakaran," kata Nur Ichsan Rivai atau akrab disapa Obay, Sabtu (19/10/2019) siang.

Ketua The Maczman zona Bantaeng itupun berharap para warga korban kebakaran dapat bersabar dalam menghadapi ujian yang diberikan Tuhan.

Kelompok suporter PSM yakni the maczman zona Bantaeng membantu korban kebakaran di di Kampung Cabodo, Kelurahan Bonto Sunggu, Kecamatan Bissappu Kabupaten Bantaeng Sulsel.
Kelompok suporter PSM yakni the maczman zona Bantaeng membantu korban kebakaran di di Kampung Cabodo, Kelurahan Bonto Sunggu, Kecamatan Bissappu Kabupaten Bantaeng Sulsel. (Nanang)

Bagian devisi Humas The Maczman Bantaeng, Awwalul Hannan menambahkan membantu orang yang membutuhkan sudah menjadi proker teman-temannya.

Dana yang dikumpul dari hasil patungan mereka gunakan untuk membantu warga.

"Hasil patungan para member The Maczman Bantaeng, ini juga merupakan proker ketika ada bencana atau musibah," kata pria yang akrab disapa Nanag tersebut.

Sebelumnya, kebakaran melanda pemukiman warga di Cabodo, Kelurahan Bonto Sunggu, Kecamatan Bissappu, Bantaeng, Sulsel, Senin (14/10/2019).

Kebakaran tersebut menghanguskan tiga rumah warga, sementara tiga lainnya juga terdampak.

Tiga rumah tersebut masing-masing milik Dg Rasiman (50) Dg Tari (40) dan Dg Manjjeng.

Kebakaran Hutan Pinus dan Kopi di Uluere Bantaeng

Kebakaran lahan kembali terjadi di kabupaten berjuluk Butta Toa tepatnya di Gunung Loka, Desa Bonto Marannu, kecamatan Uluere, Kabupaten Bantaeng, Sulsel, Sabtu (19/10/2019).

Kebalaran tersebut melanda lahan pohon pinus dan kopi milik warga.

Kondisi lahan yang mudah terbakar membuat api sulit untuk dipadamkan.

Baca: Sosok di Balik Foto Presiden dan Wapres, Darwis Triadi Ungkap Momen saat Potret Jokowi-Maruf Amin

Baca: 3 Alasan Ustadz Abdul Somad Mundur dari PNS UIN Suska Riau, Bukan Gegara Prabowo Subianto - Jokowi

Baca: KABAR BURUK Irwansyah Bos Kue Artis Kekinian, Selebgram Medina Zein Gugat ke Polisi, Kasus Apa?

Ditambah angin kencang menyulitkan warga dan personel Damkar melakukan pemadaman api yang membakar areal pohon pinus dan kopi tersebut.

Warga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya yakni menggunakan dedaunan.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved