Unjuk Rasa di Hari Pelantikan Presiden, Wakil Ketua BEM Sospol Unismuh: Gerakan Kami Idealis
Pantauan awak tribun pukul 16.57 Wita, pengunjukrasa terlihat memblokade Jl Sultan Alauddin arah Kabupaten Gowa.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Momentum pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, tidak membuat mahasiswa di Makassar 'bungkam'.
Seperti yang dilakukan mahasiswa Bem Sospol Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
Baca: Babak Pertama PSM Vs Persija Berakhir, Skornya?
Mahasiswa beralmamater biru itu berunjukrasa di depan kampus mereka, Jl Sultan Alauddin, Makassar, Minggu (20/10/2019) sore.
Pantauan awak tribun pukul 16.57 Wita, pengunjukrasa terlihat memblokade Jl Sultan Alauddin arah Kabupaten Gowa.
Blokade dilakukan dengan memalang bambu dan membakar ban bekas di badan jalan.
Baca: Dinsos Luwu Timur Jemput 12 Pengungsi Wamena Asal Mangkutana di Belopa
Blokade itu berlansung selama satu setengah jam lebih sebelum akhirnya membubarkan diri pada puku 17.27 Wita.
Jendral lapangan aksi yang juga Wakil Ketua BEM Sospol Unismuh, Muhammad Imam Anugrah mengungkapkan aksi yang digelar di hari pelantikan presiden merupakan aksi maraton yang berlansung dari 18-21 Oktober 2019.
"Grand issue yang kami usung yaitu, 'Demokrasi Diambang Batas' dengan isu turunan yaitu, menolak UU Pelemahan KPK, menolak RKUHP, menolak RUU Pertanahan, menolak kenaikan iuran BPJS," kata Muhammad Imam Anugrah.
Baca: Ini Pidato Lengkap Jokowi dalam Pelantikan Presiden & Wakil Presiden 2019-2024: Ditutup Bahasa Bugis
Ia juga meminta agar Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian dicopot dari jabatannya ketika tidak mampu menuntaskan kasus kematian mahasiswa di beberapa daerah.
"Harapan kami agar kemudian presiden (Joko Widodo) mencopot Kapolri (Tito Karnavian) ketika tidak mampu kemudian mengusut tuntas kematian lima aktivis. Karena kami melihat itu jelas dimatikan dan tidak dilumpuhkan sama sekali," jelas Muhammad Imam.
Pada moment pelantikan Jokowi-Ma'ruf sebagai presiden dan wakil presiden, Muhammad Imam Angurhah berharap sedapat mungkin segera mengimplementasikan sejumlah tuntutan mahasiswa.
Baca: Diintimidasi, Mahasiswa UNM Tetap Unjuk Rasa Saat Pelantikan Jokowi
Ia juga menentang jika ada oknum tertentu yang mengaku menunggangi aksinya.
"Ketika ada orang-orang atau klompok yang mengklaim atau menjual gerakan kami (Gerakan Mahasiswa Sospol Unismuh Makassar), maka itu lawan kita bersama. Gerakan kami gerakan idelalis seperti yang diwariskan pendahulu kami,"tegasnya.
Unjukrasa Gerakan Mahasiswa Sospol Unismuh Makassar yang dipimpin Muhammad Imam Anugrah di momen pelantikan itu berlansung lancar dan damai dengan pengawalan polisi.
Baca: Indah Berharap Desa di Lutra Keluar dari Rawan Pangan
Diintimidasi, Mahasiswa UNM Tetap Unjuk Rasa Saat Pelantikan Jokowi
Menolak bungkam di moment pelantikan presiden dan wakil presiden RI terpilih (Joko Widodo-Ma'ruf Amin), puluhan mahasiswa Universitas Negeri Makassar, menggelar aksi unjukrasa di depan kampus mereka, Jl Jl AP Pettarani, Makassar, Minggu (20/10/2019) sore.