TRIBUN WIKI
Dinilai Layak Masuk Kabinet Jokowi Karena Terobosan Ekonominya, Ini Profil Bos GoJek Nadiem Makarim
Nama Nadiem Makarim disebut-sebut layak untuk masuk dalam Kabinet Kerja Presiden Jokowi.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Dinilai Layak Masuk Kabinet Jokowi Karena Terobosan Ekonominya, Ini Profil Bos GoJek Nadiem Makarim
TRIBUN-TIMUR.COM- Nama Nadiem Makarim disebut-sebut layak untuk masuk dalam Kabinet Kerja Presiden Jokowi.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut akan menempatkan kalangan muda di kabinet Indonesia Kerja jilid 2 periode 2019-2024.
Untuk menjadi seorang menteri harus mengerti manajemen.
Bahkan mengeksekusi program serta mampu mengikuti perubahan zaman dengan cepat.
Dilansir dari Tribunnews, menurut ekonom Universitas Indonesia, Fitra Faisal, Indonesia dapat meniru Malaysia dalam mengangkat Syed Syaddiq sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Di antara kandidat yang ada, Fitra menilai CEO Gojek Indonesia, Nadiem Makarim layak dipertimbangkan.
KABAR BURUK Irwansyah Bos Kue Artis Kekinian, Selebgram Medina Zein Gugat ke Polisi, Kasus Apa?
Sosok di Balik Foto Presiden dan Wapres, Darwis Triadi Ungkap Momen saat Potret Jokowi-Maruf Amin
Waspadai Pasanganmu! Inilah 5 Peringkat Zodiak Teratas yang Paling Berpotensi untuk Selingkuh
"Terlebih kita memiliki banyak calon potensial dari kalangan muda yang bisa melahirkan terobosan dalam membantu mengatasi tantangan jangka pendek yang dihadapi Indonesia di bidang ekonomi. Salah satunya, Nadiem Makarim," kata Fitra kepada wartawan, Jumat (18/10/2019).
Ia menambahkan, dengan kredibilitas Nadiem dalam membangun Gojek, perusahaan rintisan yang telah menjadi Decacorn, atau punya valuasi di atas US$ 10 miliar, pria 35 tahun itu bisa diberi kepercayaan untuk beberapa bidang karena kemampuan eksekusi yang mumpuni.
"Pilihannya mulai dari investasi, digital, ataupun bidang pendidikan. Tapi yang saya ingin tekankan, adalah bagaimana digitalisasi menjadi tuntutan dunia saat ini. Semua bidang akan terkait dengan digitalisasi dan juga tehnologi, makanya digital sangat penting. Menurut saya, Nadiem punya kapasitas dalam hal itu," ungkap Fitra Faisal.
Menurutnya, kabinet yang akan dibentuk Jokowi - Maruf Amin akan dihadapkan pada sejumlah tantangan.
Mulai dari jangka pendek hingga potensi resesi yang berlanjut, serta krisis-krisis yang harus diantisipasi segera.
"Oleh sebab itu, saya ingin mengarisbawahi bahwa memilih menteri yang mampu membuat deregulasi, sekaligus sebagai eksekutor itu sangat penting. Kementerian di periode kedua Jokowi harus mampu menjadi penahan akan tantangan-tantangan ke depan," katanya.
Siapa Nadiem Kariem?
Dilansir dari wikipedia, Nadiem Anwar Makarim lahir di Singapura, 4 Juli 1984.
