Bus Jemaah Umrah Kecelakaan di Madinah, Ada WNI jadi Korban?
Sementara, untuk 35 korban meninggal dunia dalam keadaan hangus, kepastian asalnya memerlukan tes DNA.
TRIBUN-TIMUR.COM - Kecelakaan bus umrah terjadi di Madinah pada Rabu malam (16/10/2019). Adakah warga negara Indonesia (WNI) menjadi korban?
Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah masih berupaya mencari tahu kemungkinan tersebut.
Saat dikonfirmasi, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu, Judha Nugraha, menuturkan, laporan yang didapat dari pihak kepolisian setempat dari 5 korban luka parah, tidak ada satupun berasal dari Indonesia.
Lirik Lagu Jujur dari Band Radja hingga Sebabkan Ian Kasela Disangka Bernama Pak Dadang
TRENDING TOPIC Setelah Akun Twitternya Diretas, Rocky Gerung: Dicuri oleh si Dungu
Istri Diperkosa di Semak-semak Dekat Restoran, Pembalasan Suami Korban, Kelamin Dipotong
Sementara, untuk 35 korban meninggal dunia dalam keadaan hangus, kepastian asalnya memerlukan tes DNA.
"Untuk korban meninggal, Polisi perlu melakukan tes DNA. Tim KJRI telah menghubungi simpul-simpul masyarakat Indonesia dan sampai saat ini belum terdapat laporan adanya korban WNI," kata Judha melalui pesan singkatnya, Jumat (18/10/2019).

Dilansir dari media setempat, insiden kecelakaan terjadi pada Rabu malam waktu setempat, sekitar jam 7 malam, di jalan yang menghubungkan Makkah dan kota Madinah.
Bus rombongan jemaah umrah tersebut bertabrakan dengan sebuah truk.
Laporan yang dihimpun sementara, bus membawa rombongan warga Asia dan Arab Saudi.
Namun hingga saat ini otoritas setempat belum merinci kewarganegaraan para korban.
Lirik Lagu Jujur dari Band Radja hingga Sebabkan Ian Kasela Disangka Bernama Pak Dadang
TRENDING TOPIC Setelah Akun Twitternya Diretas, Rocky Gerung: Dicuri oleh si Dungu
Istri Diperkosa di Semak-semak Dekat Restoran, Pembalasan Suami Korban, Kelamin Dipotong
Athirah Tour Berangkatkan 94 Jamaah Umrah
Wisata religi adalah salah satu dambaan dan impian bagi ummat muslim, banyak orang rela menabung dan menyisihkan penghasilannya demi menggapai impian tersebut.
Tahun 1441 Hijriah kali ini, Athirah Tour kembali memberangkatkan jamaahnya untuk melaksanakan ibadah Umrah.
Sebanyak 94 jamaah yang berasal dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan ini merasa nyaman melakukan umrah bersama dengan Athirah Tour karena sebelumnya kerabat maupun keluarga mereka sebelumnya telah merasakan nikmatnya perjalanan umrah bersama Athirah Tour.
Perjalanan umroh yang diselenggarakan bulan oktober 2019 ini adalah paket 12 hari dengan menggunakan maskapai Lion Air yang berangkat langsung dari Makassar menuju Jeddah tanpa transit.

Athirah Tour telah bekerjasama secara ekslusif dengan maskapai lion air untuk pemberangkatan umroh jamaah.