ILC TV One
ILC Bahas Misteri Wiranto Ditusuk, Tengku Zulkarnaen Kritik Polri Karni Ilyas Sebut RSPAD Tak Datang
ILC TV One tadi malam bahas misteri penusukan Wiranto, Tengku Zulkarnaen Kritik Polri Karni Ilyas Kritik Direktur RSPAD
TRIBUN-TIMUR.COM - ILC TV One tadi malam bahas misteri penusukan Wiranto, Tengku Zulkarnaen Kritik Polri Karni Ilyas Kritik Direktur RSPAD
Video rekaman Ustadz Tengku Zulkarnaen di ILC TV One tadi malam sudah dinonton lebih 100 kali hingga tulisan ini dibuat Rabu (16/10/2019).
Tengku Zulkarnaen memberi kritikan keras kepada Polri atas informasi yang simpang siur atas musibah Penusukan yang dialami Menkopolhukam Jenderal (Purn) TNI Wiranto
"Penusukan Pak Wiranto dibiarkan mengambang. Tidak ada keterangan yang pasti dari penegak hukum yang ada tentang si penusuk," kata Tengku Zulkarnaean.
"Ada yang bilang berafiiiliasi ke ISIS. Ada yang bialng orangnya pemabuk. Ada yang bilang orangnya stres karena rumahnya digusur di Medan kena jalan tol. Jadi tidak ada satu berita yang kongkret yang bisa diserap oleh kita masyarakat. Semestinya pihak kepolisian membuat press rilis," kata Tengku Zulkarnaen.
Kanit Laka Satlantas Ipda Supri Tidur dengan Istri Orang, Digerebek oleh Istrinya Bareng Provost
Siapa Wanda Hamidah? Isi Twitter, Eks Istri Cyril Raoul Hakim, Pernah Ditangkap Bareng Raffi Ahmad
Gadis Lulusan S2 Dinikahi Sopir Truk, tapi Reaksi Orang Sekampung dan Kerabat Sungguh Tak Pantas
Presiden Indonesia Lawyers Club (ILC) Karni Ilyas menyoroti beragam isu yang berkembang di masyarakat terkait insiden penusukan terhadap Menkopolhukam Wiranto.
Dilansir TribunWow.com dari tayangan Indonesia Lawyers Club (ILC) tvOne, Selasa (15/10/2019), satu di antaranya adalah soal isu bahwa penusukan Wiranto hanyalah settingan.
Karni Ilyas yang mau mengonfirmasi soal hal itu lantas menyinggung pihak RSPAD Gatot Soebroto yang tidak mau hadir di ILC untuk menjelaskan mengenai penusukan Wiranto.
Awalnya, Karni Ilyas menanyakan kepada Analis Media Rustika Herlambang terkait kepercayaan publik mengenai penusukan Wiranto.
"43 persen netizen itu tidak percaya bahwa Pak Wiranto tertusuk," ujar pembawa acara Karni Ilyas meminta pendapat Rustika.
Rustika kemudian membeberkan alasan terjadinya polarisasi di dalam masyarakat.
"Jadi ada satu ruang kosong sebenarnya di masyarakat, 'Sebenarnya apa sih yang membuat Pak Wiranto itu tertusuk?'," jawab Rustika mengawali pengamatannya.
"'Masalahnya apa? Apakah betul tertusuk atau tidak?'."
"Nah kenapa sampai terjadi dalam 3 hari kemarin itu ada lebih dari 90 ribu percakapan dari 26 ribu akun, yang mereka mempertanyakan dan sekaligus meyakinkan bahwa apa yang terjadi pada Pak Wiranto adalah sebuah fakta."
"Ada juga yang meyakinkan bahwa apakah ini rekayasa," ungkap Rustika.