Sang Ibu Tewas Dibunuh, Siswa SMP di Kupang Ini Bunuh Diri karena Tak Bisa 'Balas Dendam' ke Ayah
Sang Ibu Tewas Dibunuh, Siswa SMP di Kupang Ini Bunuh Diri karena Tak Bisa 'Balas Dendam' ke Ayah
"Dia memang nakal, tapi nakalnya seperti anak SMP pada umumnya," kata dia.
Pihak sekolah mengaku kaget saat mendengar YSS nekat mengakhiri hidupnya.
4. Tinggalkan surat wasiat

Sebelum gantung diri, YSS sempat menulis surat wasiat di buku tulis miliknya.
Dilansir Kompas.com, YSS menuliskan dua tujuan hidupnya yang gagal dilakukan.
Yakni, bersekolah hingga tamat SMA dan membunuh ayah kandungnya, Antonius Sinaga.
Tujuan YSS meninggalkan surat wasiat adalah agar Antonius membacanya.
"Surat tersebut juga di tinggalkan YSS dengan tujuan agar dapat dibaca oleh Antonius Sinaga," terang Saba, Selasa.
Lebih lanjut, YSS meminta agar keluarganya tidak menggelar acara apapun, termasuk syukuran, terkait kematiannya.
Ia juga meminta agar jasadnya langsung dimasukkan ke liang kubur.
"YSS juga meminta, agar mayatnya tidak usah dimasukan ke dalam peti."
"Namun langsung saja dimasukan ke dalam lubang kubur saja," tutur Sabar.
5. TKP yang sama saat ibu YSS tewas dibunuh
Rumah tempat YSS melakukan gantung diri adalah tempat yang sama di mana sang ayah, Antonius Sinaga, membunuh istrinya.
Hal itu disampaikan Kapolsek Oebobo, Kompol Ketut Saba pada Selasa.
"Rumah yang dijadikan tempat bunuh diri merupakan TKP di mana ibu korban dibunuh," ucap Saba pada Pos Kupang.