Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Napi Perempuan Rutan Pangkep Juara Lomba Daur Ulang

Aktivitas membuat kerajinan tangan tersebut dikerjakan di sela-sela menjalani hukuman di Rutan Kelas II B Pangkep.

Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Imam Wahyudi
munjiyah/tribunpangkep.com
Napi Perempuan Rutan Pangkep Juara Lomba Daur Ulang 

TRIBUNPANGKEP.COM, BUNGORO - Lima narapidana (napi) perempuan kasus narkotika dan pembunuhan diajari membuat kerajinan tangan dari botol bekas.

Aktivitas membuat kerajinan tangan tersebut dikerjakan di sela-sela menjalani hukuman di Rutan Kelas II B Pangkep.

Mereka membuat kerajinan tangan dari botol plastik menjadi tempat sendok.

Baca: Inilah Daftar Bakal Calon Wali Kota Kembalikan Formulir di PKS

Salah satu napi perempuan kasus narkotika, Sakinah mengatakan aktivitas membuat kerajinan ini membantu para napi melupakan beban hidup selama di penjara.

"Selain mengaji, dengan membuat kerajinan tangan saya melupakan beban hidup dengan hukuman yang berat berada dibalik jeruji besi," ujar Sakinah saat ditemui di Rutan Kelas II B Pangkep, Selasa (15/10/2019).

Sakinah mengatakan proses pembuatan cepat selesai karena dikerjakana secara bersama-sama.

Baca: Sadap Jadi Pembicara Seminar Nasional di UINAM Makassar, Bahas Apa?

"Jadi kalu dikerjakan bersama itu akan terasa ringan dan cepat selesai. Satu tempat sendok hanya 5 menit selesai," ungkapnya.

Mereka menjualnya mulai Rp 30 hingga Rp 35 ribu per buah.

"Jadi biasanya kalau tiap pekan ada yang beli, nanti kita bagi sama teman-teman," kata Sakinah.

Sakinah menyebut, dari kerajinan tangan yang mereka buat, berhasil menyabet juara II lomba daur ulang saat acara Tasyakuran Dirosa di Rujab Bupati Pangkep, Minggu (13/10/2019) beberapa waktu lalu.

Baca: Komisioner KPU Enrekang Divisi Teknis Diganti, ini Sebab dan Penggantinya

"Alhamdulillah hasil kerja kami juga dihargai, sudah dapat juara  II itu sudah baik karena mereka juga memberi ruang kepada narapidana seperti kami ini untuk berkreasi," jelasnya.

Kelima orang narapidana perempuan tersebut adalah, Nurbaya Alias Baya Binti Waminu asal Pangkep dengan perkara pembunuhan pidana 15 tahun dan tahun bebas 10 November 2028.

Sakinah Sapada Alias Sasa asal Makassar dengan perkara Narkotika pidana 5 tahun dan tahun bebas 26 Juli 2022.

Baca: Video Preview & 3 LINK Live Streaming Kualifikasi Euro 2020 Liechtenstein vs Italia - Live Kora Star

Fatimah Binti Bakri asal Pangkep dengan perkara Narkotika pidana 4 tahun dan tahun bebas 12 April 2021.

Sri Muliana Binti Ismail asal Makassar dengan perkara Narkotika pidana 5 tahun dan tahun bebas 4 Juni 2020.

Nur Auliah Syam Binti Bursyahman asal Palopo dengan perkara Perlindungan Anak dan kasusnya masih berproses di pengadilan dan keluar 16 Oktober 2019.

Puluhan pelajar yang tergabung dalam Palang Merah Remaja (PMR) SMA Negeri 3 Pangkep, latihan bersama dalam memberikan pertolongan pertama di halaman sekolah. Sekolah berada di jalan  Andi Mappe, Kecamatan Bungoro, Minggu (13/9/2019).
Puluhan pelajar yang tergabung dalam Palang Merah Remaja (PMR) SMA Negeri 3 Pangkep, latihan bersama dalam memberikan pertolongan pertama di halaman sekolah. Sekolah berada di jalan Andi Mappe, Kecamatan Bungoro, Minggu (13/9/2019). (Citizen Reporter)

Finalis Miss TSM 2019 Abigael Kampanyekan Daur Ulang Sampah Plastik

Abigail Quinn Tumundo merasa beruntung bisa masuk 22 besar Finalis Miss TSM Kids 2019.

Pada hari pertama mengikuti rangkaian kegiatan workshop tentang pengolahan sampah ia pun tak segan untuk ikut mengkampanyekan manfaat dari sampah plastik.

"Bersyukur sekali bisa ikut terlibat dalam kegiatan ini," katanya saat ditemui di Bank Sampah The Gade Sektor Clean and Gold, Jl Bitowa Raya, Manggala, Makasaar, Minggu (22/9/2019).

Gadis cantik berusia 10 tahun ini, mengatakan sampah memiliki banyak manfaat dalam kehidupan khususnya rumah tangga.

"Khususnya sampah plastik, itu bisa dikreasikan menjadi berbagai macam perkakas rumahan. Seperti, taplak meja, bantal kursi, bunga, dan masih banyak lagi," katanya.

"Pokoknya, jaga lingkungan kita. Manfaatkan sampah dan jangan buang sampah disembarang tempat," jelasnya.

Siswi SD Kristen Kalam Kudus ini begitu antusias dengan berbagai ilmu yang didapatkannya selama menjalani masa pelatihan Miss TSM Kids 2019.

Diakuinya Miss TSM Kids 2019 menjadi ajang modeling pertama yang diikutinya.

"Meski ajang pertama tapi saya berusaha untuk menampilkan yang terbaik," jelasnya.

Abel sapaan akrab Abigail Quinn Tumundo akan berkompetisi bersama 22 finalis lainnya yang berasal dari berbagai sekolah di Makassar.

Selama beberapa hari mereka akan dibekali dengan berbagai kegiatan workshop pengembangan diri.

Nantinya, para finalis akan menghadapi grand final pada tanggal 29 September 2019 di Trans Studio Mall Makassar.

Dan akan disisihkan menjadi 10 besar, kemudian diberi pertanyaan mengenai materi yang telah diberikan selama workshop.

Persit Kartika Candra Kirana Kodim 1421 Pangkep Daur ulang Limbah Botol Plastik

Persit Kartika Candra Kirana Kodim 1421 Pangkep mendaur ulang limbah botol Plastik menjadi batu bata yang ramah lingkungan.

Pantauan TribunPangkep.com limbah botol Plastik itu dihias dan dijadikan hiasan taman.

Taman Kodim 1421 Pangkep terlihat bersih dan berwarna-warni.

Baca: Sudah Tiga Tahun Jalan di Kampung Kamara Barru Rusak

Baca: Kabid Humas Polda Sulsel Ajak Personel Polres Jeneponto Bijak Bermedia Sosial

Baca: Suami Siti Zulaeha Beberkan Kebohongan Dosen UNM Wahyu Jayadi, Lantas Apa Penyebab Istrinya

Ada juga beberapa bunga sebagai penghias tambahan.

Taman kodim tersebut berada tepat disamping ruangan Dandim 1421 Pangkep, Letkol Inf Adi Sabaruddin dan Masjid Kodim Pangkep.

Ketua Persit Kartika Candra Kirana Kodim 1421 Pangkep, Susan Merlia Nanda menyebut, pengolahan limbah plastik tersebut menjadi barang bermanfaat dengan hiasan taman Kodim sebagai rangkaian Hut Persit.

"Kita berdayagunakan limbah plastik untuk buat taman. Ini lomba dalam rangka ultah Persit," ujarnya.

Menurutnya, dia mendukung program mengatasi limbah plastik dengan memanfaatkannya membuat taman yang hiasannya dari limbah plastik.

"Ini langkah terkecil mengurangi limbah plastik. Kita manfaatkan jadi hiasan yang cantik," jelasnya.

Laporan Wartawan TribunPangkep.com, @munjidirgaghazali.

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :

Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur:

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved