Appi Daftar di Gerindra Makassar, Eric Horas Bilang Begini

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Munafri Arifuddin mendaftar sebagai calon wali kota Makassar di Partai Gerindra Makassar jelang Pemilihan Wali (Pilwali) Kota 2020.

Berlangsung di Sekretariat DPC Partai Gerindra Makassar, Jl Nuri, Makassar, Sabtu (12/10/2019).

Proses pendaftaran di Gerindra Makassar bakal berlangsung hingga 2 November 2019.

CEO PSM Makassar ini datang bersama kerabatnya. Ia datang menggunakan baju serupa dengan Gerindra, pakai baju kemeja putih.

Komunitas Pemuda Towuti Gelar Pentas Seni Budaya, Tujuannya?

Jam Tangan Pintar Huawei Watch GT 2 Resmi Dijual di Indonesia, Ini Spesifikasi, Video, dan Harga

Disebut Bakal Jadi Menteri Baru Jokowi di Kabinet Kerja Jilid II, Ini Profil Irma Suryani Chaniago

Ia berkomitmen untuk membangun Kota Makassar lebih baik bersama partai besutan dari Prabowo Subianto ini.

“Kita akan bersama sama membangun Kota Makassar lebih baik,” kata Appi, sapaan Munafri Arifuddin.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Makassar, Eric Horas mengatakan, sudah tahu cara bekerja dengan Appi.

“Sehingga, kita tentu sangat senang jika Pak Appi kembali lagi menginginkan bekerja sama dengan Gerindra Makassar,” katanya.

Selama ini, Munafri Arifuddin banyak bekerja untuk kemenangan PSM Makassar.

Selain itu, Munafri Arifuddin banyak melakukan kerja-kerja sosial di Bosowa Foundation.

Dari catatan Tribun, Munafri Arifuddin turun memberikan bantuan di lokasi kebakaran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kota Makassar, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, Rabu (18/9/2019).

CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin mewakili Bosowa Foundation memberikan bantuan dan meninjau langsung TPA Tamangapa.

Komunitas Pemuda Towuti Gelar Pentas Seni Budaya, Tujuannya?

Jam Tangan Pintar Huawei Watch GT 2 Resmi Dijual di Indonesia, Ini Spesifikasi, Video, dan Harga

Disebut Bakal Jadi Menteri Baru Jokowi di Kabinet Kerja Jilid II, Ini Profil Irma Suryani Chaniago

Munafri Arifuddin pun menganggap harus ada langkah konkret untuk menangani sampah di Makassar.

Apalagi, TPA Tamangapa sudah melebihi kapasitas.

"Saat ini tempat pengolahan sampah sudah over (melebihi), saat ini kita harus memikirkan bersama untuk daerah lain seperti Gowa, Takalar dan Maros untuk sampah ini sudah dikelola dengan modern," kata Munafri Arifuddin.

Sehingga, perlu ada kerja sama dengan pemerintah Kabupaten Gowa, Maros dan Takalar sebagai penyanggah ibu kota provinsi Sulawesi Selatan untuk menentukan satu tempat.

"Supaya sampah ini bisa menghasilkan listrik," katanya.

Menurutnya, para pemadam kebakaran dan tim dari kementerian lingkungan hidup harus mendapatkan dukungan penuh untuk menanggulangi masalah kebakaran sampah di Kota Makassar.

"Mereka ini benar-benar mendedikasikan dirinya untuk menanggulangi masalah sampah ini karena jika dibiarkan maka, dampaknya akan parah ke masyarakat," katanya.

Menurut Munafri Arifuddin asap dari kebakaran sampah membuat tak sehat untuk anak-anak.

"Saya datang atas nama Bosowa Foundation bersama-sama memberikan support (dukungan) berupa makanan, minuman berenergi lainnya untuk menjaga stamina," kata Munafri Arifuddin.

Masalah kebakaran bagi Munafri Arifuddin, sangat besar dampaknya kepada masyarakat. (*)

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: