VIDEO: DPRD Bone Paripurnakan Dua Pimpinan DPRD Bone 2019 - 2024
Rapat di ruang paripurna di Kantor DPRD Bone, Jl Kompleks Stadion Lapatau Bone, Kota Watampone, Selasa (8/10/2019).
Penulis: Justang Muhammad | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUNBONE.COM, WATAMPONE- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan melaksanakan rapat paripurna, Selasa (8/10/2019).
Rapat di ruang paripurna di Kantor DPRD Bone, Jl Kompleks Stadion Lapatau Bone, Kota Watampone, Selasa (8/10/2019).
Intip Bocoran Spesifikasi Xiaomi Mi Band 5, Beda Banget dengan Pendahulunya Xiaomi Mi Band 4
Bhayangkari Sulbar Gelar Ceramah Kesehatan, Bahas Bahaya Kanker dan Jantung
Pencuri Mesin Pompa Ditangkap di Kecamatan Tanasitolo Wajo
Bupati Enrekang Tegaskan CPNS Baru Tak Boleh Pindah Sebelum 10 Tahun
Nur Asia Uno Batal Maju di Pilkada 2020, Ada Apa? Sandiaga Uno Beberkan Alasannya
Rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua Sementara DPRD Bone Bustanil Arifin.
Ia menuturkan rapat terkait pengumuman sekaligus penetapan pimpinan DPRD Bone dari partai Golkar dan Demokrat.
"Setelah memperhatikan daftar hadir anggota dewan terhormat sudah memenuhi kuorum rapat pengumuman sekaligus penetapan pimpinan DPRD Bone dibuka," kata Bustanil.
Selanjutnya, politisi Gerindra asal Kajuara ini mempersilahkan Sekretariat DPRD Bone Abu Bakar membacakan atau mengumumkan pimpinan DPRD Bone.

"Berdasarkan surat masuk dari Partai Golkar mengusulkan Irwandi Burhan, peraih suara terbanyak peryama DPRD Bone, sebagai Ketua DPRD Bone definitif 2019 - 2024," kata Abu Bakar.
"Demokrat mengusulkan Indra Jaya, sebagai pimpinan(wakil ketua) DPRD Bone 2019- 2024," tambahnya.
Usai pembacaan tersebut, Wakil Ketua sementara DPRD Bone yang disetujui anggota dewan lainnya menetapkan Irwandi Burhan Ketua DPRD Bone definitif 2019 - 2024 dari Golkar dan Indra Jaya Wakil Ketua DPRD Bone 2019 - 2024 dari Demokrat. (*)
Jalan Poros Tabone-Nosu Dicueki Pemerintah, Warga Mengeluh
Kabupaten Mamasa, Sulbar memasuki musim hujan, Jalan poros Tabone-Nosu kembali jadi keluhan.
Pasalnya, kondisi jalan di ruas jalan tersebut hampir 90 persen belum diaspal.
Yang ada hanya kerikil bercampur tanah kering diwaktu kemarau dan lumpur diwaktu musim hujan.
Menurut keterangan Martinus Ma'dika warga yang melintas di jalur tersebut, kondisi jalan saat ini sangat memprihatinkan, Selasa (8/10/2019)
Maverick Vinales Diakabarkan Pindah ke Ducati pada 2021, Rossi Belum Mau Pensiun
Spesial Milad ke 26, Masika ICMI Sulsel Siap Gelar Masika Fest 2019
Indah Putri Indriani Calon Petahana Ajak PAN Menangkan Pilkada Luwu Utara 2020
Setiap musim huja tiba, masyarakat di dua kecamatan yakni Kecamatan Nosu dan Kecamatan Pana harus lebih berhati-hati.