Sibuk Sebagai Rektor Unibos, Prof Saleh Pallu Tetap Aktif Ngajar di Unhas
Sibuk Sebagai Rektor Unibos, Prof Saleh Pallu Tetap Aktif Ngajar di Unhas
Penulis: Alfian | Editor: Suryana Anas
Sibuk Sebagai Rektor Unibos, Prof Saleh Pallu Tetap Aktif Ngajar Di Unhas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Kesibukannya sebagai Rektor Universitas Bosowa (Unibos) tak membuat Prof Saleh Pallu meninggalkan kewajiban utamanya sebagai pengajar.
Saat ini Ahli pengairan sungai itu masih berstatus sebagai Dosen di Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin.
Prof Saleh menjelaskan bahwa dirinya masih aktif mengajar dan membimbing baik mahasiswa S1 hingga mahasiswa S3 atau Doktoral.
"Saya ini ditugaskan oleh Rektor Universitas Hasanuddin diperbantukan atau tugas tambahan menjadi rektor di Universitas Bosowa jadi tidak mengurangi tugas-tugas utama contoh mengajar, membimbing, meneliti dan menulis karya ilmiah," ucapnya, Sabtu (5/10/2019).
Bahkan dirinya terhitung masih produktif dalam menghasilkan karya-karya ilmiah.
"Alhamdulillah meskipun saya rektor di Unibos ini saya itu urutan ke-15 sinta (jurnal) Unhas dari 2000 dosen artinya saya ini cukup produktif," ucap mantan Dekan FT Unhas itu.
Dalam sepekan Prof Saleh menyisihkan tiga hari untuk beraktifitas sebagai akademisi di Unhas.
"Jadwal saya itu selasa, jumat, sabtu di Unhas membimbing skripsi, tesis dan desertasi kalau di Unibos saya tidak mengajar hanya sebagai manajemen sebagai rektor," terangnya.
Meski menjalankan dua tugas sekaligus, Prof Saleh masih mampu mengatasinya bahkan berjalan dengan lancar.
Ia mengungkapkan bahwa keberhasilannya tak lepas dari upaya manajerial waktu yang diterapkan.
"Itulah yang harus dimiliki leadership memiliki manajemen waktu, mengatur karena kalau pemimpin tidak bisa mengatur waktu maka akan kehilangan waktu, kalau kita kehilangan waktu maka program semua akan terhambat," tutupnya.
60 Persen Dosen Doktor
Universitas Bosowa (Unibos) pada Oktober 2019 ini genap berusia 33 tahun.
Kehadiran Unibos sebagai salah satu lembaga pendidikan swasta tertua di Makassar ini pun telah menorehkan sejumlah kemajuan.
Saat ini Unibos telah memiliki 212 dosen atau staff pengajar.
"Dosen kita itu sekarang 212 orang, 60 persen Doktor, 10 persen Profesor," ucap Rektor Unibos, Prof Muhammad Saleh Pallu, Sabtu (5/10/2019).
Sementara itu mahasiswa yang tercatat sebanyak 7500 orang.
"Kalau mahasiswa total itu sekitar 7500, tahun ini memang ada peningkatan penerimaan mahasiswa baru 1600 tahun lalu 1500," terangnya.
Dengan jumlah sebanyak itu Prof Saleh pun terus menggenjot perbaikan infrastruktur.
"Tahun ini kita akan selesaikan semua pembangunan seperti parkiran, penghijauan kemudian ruangan-ruangam dosen dilengkapi semua," tambahnya.
Harapan Unibos
Perayaan dies natalis ke-33 pun telah berlangsung dengan berbagai rangkaian acara, Sabtu (5/10/2019) lalu.
Rektor Unibos, Prof Saleh Pallu, menyebut jika usia ke-33 adalah usia dewasa bagi seorang manusia.
Pada usia ini manusia berada pada fase dewasa ditandai dengan kemandirian hidup.
"Unibos itu sudah 33 tahun, hitungan umur itu sudah dewasa jadi kita mempersiapkan diri untuk bagaimana Unibos ini menjadi universitas yang dewasa yakni menjadi mandiri, maju dan berkembang dengan SDM yang dimiliki," terangnya saat diwawancarai secara eksklusif, Sabtu (5/10/2019).
Mantan Dekan Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin ini telah menjabat sebagai rektor Unibos selama lebih dari 5 tahun.
Berbagai kemajuan telah ia capai sejak perubahan nama Universitas 45 menjadi Unibos.
"Dalam lima rahun ini kami telah membuka 14 prodi S1-S3, berhasil membuka Fakultas kedokteran dan juga membuka kelas-kelas kerjasama. Membenahi infrastruktur dan terutamanya itu tidak ada lagi aktifitas-aktifitas demo depan kampus tapi bukan kami larang tapi harus ke tempat menyampaikan aspirasi seperti kantor DPRD," terangnya.
"Kemudian ada kegiatan-kegiatan lain dalam bentuk kerjasama baik dari dalam maupun luar negeri dimana sekarang sudah ada outputnya seperti mengirim dosen S3 ke luar negeri," tambahnya.
Selain itu Prof Saleh juga memiliki sejumlah target kedepan untuk kemajuan Unibos.
"Kedepan ini karena ini tugas kami bagaimana nanti mengakreditasi institusi menjadi akreditasi A karena tadinya kan B dan tahun depan akan berakhir inilah yang kita harapkan. Kemudian harapan kedua peningkatan sumber daya yang tadinya itu 60 persen doktor kalau bisa semuanya nanti 100 persen doktor," tuturnya.
"Kami berharap pemingkatan kualitas input mahasiswa kita mengharapkan mahasiswa-mahasiswa Unibos yang masuk ini berkualitas memang bukan nanti selesai mendaftar di Unhas baru kesini. Kita mau kalau orang cerita universitas swasta di Makassar yang pertama diingat itu Unibos," tutupnya.(tribun-timur.com)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @piyann__
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
(*)
