Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Minta Rp 34 Miliar Dikasih Rp 20 Miliar, KPU Pangkep Menolak

Syahban meluruskan terkait pernyataan KPU yang menilai Pemkab cuek dalam hal penganggaran dana pilkada.

Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Imam Wahyudi
Munjiyah/Tribun Pangkep
Wakil Bupati Pangkep, Syahban Sammana 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Petani Kampung Batunapara Pangkep Ditemukan Meninggal di Kebunnya

TRIBUNPANGKEP.COM, BALOCCI - Paenre (69), ditemukan meninggal di kebunnya, Kampung Batunapara, Kelurahan Balocci Baru, Kecamatan Balocci, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Selasa (1/10/2019).

Kapolsek Balocci, Iptu Saharuddin mengatakan mayat ditemukan dalam keadaan telungkup sekitar pukul 16.30 Wita.

"Iya ditemukan dalam keadaan telungkup dan sudah meninggal dunia di kebunnya," ujarnya.

Baca: FOTO: Permata Bank Gelar Cinta dan Empati dari Kita di YPAC Makassar

Saharuddin menyebut, awalnya, korban keluar rumah pukul 07.00 Wita menuju kebunnya.

Di kebun miliknya, dia sendirian mengambil air dari jarak kebun ke rumahnya sekitar 350 meter.

"Korban melewati jalan pendakian dan membawa jeriken sebanyak empat buah dan kemungkinan korban kelelahan hingga mengalami sesak nafas," ungkapnya.

Baca: Kado Ultah? Lihat Tanggal Lahir dan Pelantikan Puan Maharani, Sufmi, Cak Imin, Rachmat Gobel di DPR

Saat itu, korbanpun terjatuh terpeleset karena jalanan yang mendaki.

"Diperkirakan dia meninggal karena penyakit asma yang dideritanya dan tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh almarhum," jelasnya.

Saat ini, jenazah masih berada di rumah duka dan jenazahnya besok akan dimakamkan, Rabu (2/10/2019) usai salat duhur di pemakaman Batunapara Balocci.

Pemerintah Desa Tamarupa menggelar penyerahan Kartu Identitas Anak (KIA) di aula kantor desa Kecamatan Mandalle kabupaten Pangkep, Senin (30/09/2019).
Pemerintah Desa Tamarupa menggelar penyerahan Kartu Identitas Anak (KIA) di aula kantor desa Kecamatan Mandalle kabupaten Pangkep, Senin (30/09/2019). (CITIZEN REPORTER)

24 Warga Sulsel Meninggal, DPRD Sulsel Minta Pemprov Ambil Langkah Pemulangan Warga di Wamena

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Selatan Syaharuddin Alrif meminta kepada Gubernur Sulsel segera mengambil langka konkret terhadap warga Sulsel yang ada di Wamena Papua.

Berdasarkan data yang diperoleh Ketua Kerukuna Keluarga Sulsel (KKS) di Papua, sudah 24 warga Sulsel meninggal akibat kerusuhan di Mamewa.

Hasim Kipuw Ungkap Keluarganya 2 Malam Tidur di Bukit

Lowongan Kerja SMA D3 S1 - BUMN PT Pegadaian Butuh Karyawan, Daftar Online, Lihat Benefit Jika Lulus

HMJ Matematika Gelar Babak Penyisihan Lomba Cepat Tepat Matematika

Sosok Istri Yasonna Laoly yang Jarang Terekspos, Intip Potret Elisye Widya Ketaren Bersama Keluarga

6 Fakta Baru Perseteruan Atta Halilintar vs Bebby Fey, Ada Rugi Hingga Miliaran Karena Kontrak Batal

Muslimin Bando Minta ke Perpusnas RI Bantu Perpustakaan Digital STKIP Muhammadiyah

"Trkait dengan kejadian di Papua Wamena, DPRD sulsel memohon dengan hormat kepada Pemprov Sulsel, untuk mengambil langkah kongkrit terhada warga Sulsel yang ada di Wamena," kata Syaharuddin Alrif.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved